21/11/2024

Jadikan yang Terdepan

Pemkot Surabaya Salurkan KKS di Tiap Kecamatan

Surabaya, Kabargress.com – Pemkot Surabaya melalui Dinas Sosial (Dinsos) kota Surabaya memfasilitasi program bantuan Kemensos RI dengan menyalurkan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) di setiap kecamatan. KKS berupa kartu debit atau ATM, digunakan untuk menerima bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dari Kemensos.

Anna Fajriatin, selaku Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) kota Surabaya mengatakan, pembagian KKS terus dilakukan hingga 15 Januari 2022 kedepan. Pembagian ini juga memberi kesempatan kepada masyarakat Surabaya yang belum sempat mengambil KKS dan kehilangan kartu tersebut.

“Jadi, KKS itu dibagi dua, reguler dan perluasan. Perluasan itu adalah data baru yang terdampak Covid-19 kemarin dan baru menerima bantuan,” kata Anna, Kamis (6/1/2022).

Dia juga mengatakan, pembagian KKS kali ini merupakan KKS yang sempat tertunda dari Kemensos RI yang berjumlah 84 ribu KKS. Selanjutnya, pihaknya akan terus bekerja sama dan berkomunikasi dengan bank terkait, yakni bank BNI untuk pengaktifan kartu tersebut.

“Kita masifkan di semua kecamatan, sehingga warga yang benar-benar menerima itu juga bisa merasakan manfaatnya. Sedangkan pembagian KKS ini untuk PKH dan BPNT, bantuan PKH akan diberikan setiap 3 bulan sekali berupa uang dan BPNT akan diberikan perbulan dengan berupa sembako,” ungkapnya.

Sedangkan, besaran bantuan yang diberikan untuk PKH, dilihat dari berbagai kategori. Anna mencontohkan, anak dalam satu keluarga yang masih duduk di bangku SD, berbeda besaran bantuan dengan keluarga yang memiliki anak yang sudah SMA/SMK.

“Kalau aktivasi tadi adalah KKS yang perluasan, tapi kalau dia langsung mengambil saldonya dan membelanjakan, berarti itu adalah reguler,” ujar dia.

Dia juga memastikan, penyaluran kali ini dikomandoi langsung oleh Walikota Surabaya Eri Cahyadi dengan menugaskan Diskominfo membuat aplikasi SI-MBR (Sistem Informasi Masyarakat Berpenghasilan Rendah). Tujuannya, untuk mendata warga agar lebih tepat sasaran.

Sementara itu, Pardi, warga kelurahan Alun-Alun Contong salah satu penerima bantuan yang datang mengambil KKS mengatakan, akan mengambil bantuan sembako setelah mendapat KKS. Dia mengaku bersyukur dan berterima kasih kepada Pemkot atas bantuannya memfasilitasi penyaluran KKS.

“Alhamdulillah antrian lancar, terima kasih kepada pemerintah sudah membantu memfasilitasi dalam penyaluran KKS, matur nuwun sanget sedoyo (terima kasih banyak semuanya),” kata Pardi, yang ditemui di Kecamatan Bubutan Kota Surabaya.

senada dengan itu, penerima bantuan lainnya, Heni warga kelurahan Alun-Alun Contong kota Surabaya mengatakan, akan segera mencairkan bantuan sembako yang diterimanya, di Warung Kelontong yang disediakan oleh Pemkot.

“Tadi saya antri KKS (Kartu Keluarga Sejahterah), fungsinya ini nanti untuk ambil sembako, saya diarahkan ke Tambak Bayan Tengah, sedangkan untuk nominal dari aktivasi KKS ini jumlahnya Rp 200.000 ribu,” kata Heni.

Heni berharap, untuk kedepannya pandemi Covid-19 segera berlalu agar dia bisa kembali mencari nafkah. Dia juga berterima kasih kepada Walikota Surabaya, Eri Cahyadi yang telah mengerahkan jajaran OPD terkait fasilitas penyaluran KKS kepada warga Surabaya yang membutuhkan.

“Terima kasih untuk bapak Wali Kota (Eri Cahyadi) yang sudah peduli kepada kami dalam memfasilitasi penyaluran KKS, matur nuwun (terima kasih) nggih,” pungkasnya. (ZAK)