RSD Dr. ISKAK OPTIMALKAN LAYANAN DIAGNOSTIK PASIEN THTKL

Tulungagung , KabarGress.com – RSd Dr. Iskak , terus berupaya meningkatkan layanan kesehatan masyarakat. Salah satunya , mengoptimalkan Ruang Diahnostik Telinga Hidung Tenggorokan ( THT), dan Bedah Kepala Leher ( BKL). Penegasan ini disampaikan dokter spesialis THKL ,dr . Moch Mundir Arip lewat rilisnya.

Menurutnya Ruang Diagnostik T.H.T.K.L merupakan ruang pemeriksaan lanjutan yang secara khusus menangani pasien dengan indikasi gangguan pendengaran juga berkaitan dengan THT KL usia bayi baru lahir ( BBL ) sampai dewasa,.

” Ruang ini merupakan pusat skrining awal ,” katanya.

Diaknosa awal dilakukan untuk mengetahui indikasi ketulian bagi penderita THTKLI. Metoda pemeriksaan menggunakan Otoacoustik Emission ( OAE ), Brains Evoked Response Audiometry ( BERA ), Audiometry, Laringoskopi, Nasal
Endeskopi.

” Pasien akan ditangani diruang ini, dua tenaga kesehatan ( Nakes ) yang telah mahir dan terampil telah mengikuti pelatihan sesuai bidangnya ,” ujar Mundir Arip menambahkan.

Ruang Diahnostik fokus pemeriksaan lanjutan dari poli THTKL dan poli anak. Dua poli di sediakan bagi pasien yang membutuhkan pemeriksaan lanjutan dan ditangani langsung oleh dua Nakes profesional.

Kedua tenaga kesehatan yang mahir di bidangnya tersebut , Maratus Solikah, S.Kep.Ners dan Siska Wulandari, A.Md.Kep . Dua Nakes untuk jalankan tugas nya mendapat bimbingan arahan dari dokter spesialis THTKL, dr.Moch Mundip Arip,Sp THTKL dan dr.Siti Umi Hanik, Sp THTKL

Pelayanan diruang diagnostik THTKL secara umum hampir sama poli lain di RSUD dr.Iskak Tulungagung dengan menempati ruang berukuran 4 ×7 meter, ada meja konsultasi, bed pemeriksaan pasien dan ruangan, mencakup tes pendengaran otoacoustik emissions.

” Untuk bayi baru lahir merupakan skrining awal permission menentukan ada apa tidak gangguan pendengaran, ” jelasnya

Sementara terkait Pemeriksaan lainnya, seperti tes BERA yang merupakan tes pemeriksaan lanjutan dari tes OAE pada anak dibawah usia 5 tahun . Sedangkan tes Audiometry merupakan pemeriksaan untuk memeriksa tingkat fungsi pendengaran pasien dengan cara mendengar suara, nada atau frekuensi tertentu .

Selain itu Ruangan juga melayani tes laringoskopi untuk melihat dan memeriksa kondisi laring hingga pita suara ditenggorokan . ” Dan tes nasal indokospi fungsinya mendeteksi adanya gangguan kesehatan pada bagian telinga hidung maupun tenggorokan , seperti tumor belakang hidung, ” jelas Mundir Arip.

Pasien yang berkunjung beragam BBL, hingga orang dewasa, rujukan poli THTKL dan poli anak yang setiap harinya melayani 2 sampai 3 pasien tergantung jenis pemeriksaan, jam operasional layanan senin sampai Jumat pukul 0.00 hingga 12.00 wib atau sampai selesai pemeriksaan

Adapun Tes BERA di RSd dr. Iskak , setiap hari 1 sampai 2 yang kami layani membutuhkan pemeriksaan yang tenang, dan OAE juga Audiometry melayani lebih 3 pasien setiap harinya. ” Pemeriksaan nasal endoskopi di serta pemeriksaan swab antigen lebih dulu. Hal ini dilakukan demi kesehatan keamanan bersama,” tandas Mundir Arip ( Adn)