Reses ke Tiga, Agus Mashuri, Anggota DPRD Kota Surabaya Terima Aduan Masyrakat Terkait Pendidikan

Surabaya, KABARGRESS.com – Reses DPRD Surabaya, sidang I masa persidangan ke-3 tahun 2025, menjadi agenda untuk menjaring aspirasi warga oleh Agus Mashuri, Anggota Komisi D DPRD Surabaya, dari Partai Persatuan Pembangunan.

Rangkaian kegiatan reses Agus Mashuri, dimulai dari desa Sememi Kecamatan Benowo, dilanjutkan ke Kelurahan Pakal kecamatan Pakal, dan Dusun Raci Benowo, Kecamatan Pakal, Kelurahan Babat Jerawat kecamatan Pakal, dan beberapa tempat lainnya.

Agus Mashuri mengatakan, reses saat ini lebih banyak aspirasi warga mengenai kebutuhan sekolah, utamanya saat masuk ke jenjang sekolah lanjutan SMP, SMA.

” Warga masih mengeluhkan sistem zonasi dalam penerimaan siswa baru, karena lokasi tempat tinggalnya terlalu jauh dari sekolah, kemungkinan diterima di sekolah negeri sangat kecil,” ujar Agus pada Senin (19/5/2025)

Hari ini Agus Mashuri menjaring aspirasi warga dipusatkan di Balai RT 3 RW 12 Babat Jerawat, Pakal, di perumahan Pondok Benowo Indah (PBI).
Reses yang bersifat terbuka ini dihadiri para ketua RT dan RW di sekitar PBI, Kader Surabaya Sehat (KSH), dan perwakilan warga RW 12.

Arifin yang ketika menyampaikan aspirasinya selalu menyebut sebagai Rakyat jelata, menanyakan mengenai fasum berupa lapangan olahraga yang belum ada proses pembangunan dari Pemkot.

“Lapangan tempat kita ini sudah beberapa kali diukur, tapi gak pernah ada kelanjutan, padahal lapangan di RW lain sudah dibangun dengan baik, kami berharap realisasi pembangunan fasum ini,” ujar Arifin

Sedangkan Suwarno salah seorang warga PBI yang telah puluhan tahun menetap di PBI mengeluhkan adanya genangan air di sekitaran masjid At Tauhid, yang tidak bisa surut hingga berhari-hari, setelah hujan turun.

” Ketika hujan jalan menuju kami pulang selalu menggenang air cukup tinggi, dan ini terjadi bertahun tahun, padahal ini jalur utama PBI, selain itu drainase yang ada masih belum berfungsi karena masih buntu, ” terang Suwarno

Permohonan Ainul seorang kader Surabaya Hebat , meminta diberikan pelatihan kerja kepada para ibu ibu, agar dapat menjadikan sumber penghasilan tambahan bagi keluarga, menjadi catatan khusus bagi Agus Mashuri.

Agus Mashuri menanggapi aspirasi masyarakat ini dan memberikan perhatian penuh terhadap permasalahan yang ada, semua ini akan di jadikan bahan masukan saat sidang di dewan.

” Semua akan saya bawa ke sidang Dewan, mengenai sebab dan kendala akan dipelajari, terutama mengenai genangan air yang menjadi program Pemkot dalam mengendalikan banjir,” ujar Agus Mashuri

Mengenai keluhan seorang warga yang saat pulang kerja di malam hari, harus melewati jalanan di romokalisari yang kondisinya gelap, juga sering terjadi banjir, hal ini memancing adanya tindak kriminal, dan menimbulkan rasa takut, akan disampaikan pada dinas dinas terkait, untuk menyelesaikan permasalahan yang ada

” Ini akan saya sampaikan pada dinas terkait, dan seharusnya ini tidak boleh terjadi, karena pemerintah wajib memberikan rasa aman pada warganya,” pungkas Agus Mashuri. (ZAK)