Surabaya, kabargress.com – Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur menggelar Pertemuan Penguatan Implementasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) untuk mendorong peningkatan kesehatan masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan Jawa Timur, Erwin Astha Triyono, menekankan pentingnya mempertahankan dan meningkatkan GERMAS sebagai upaya pencegahan penyakit yang lebih efektif.
“Prinsipnya bukan diaktifkan kembali, tapi GERMAS ini perlu kita terus pertahankan dan tingkatkan. Bagaimanapun, mencegah sakit lebih baik daripada mengobati. Saat ini kita melihat progres pertumbuhan rumah sakit semakin meningkat, yang menunjukkan layanan lebih fokus pada kuratif. Ke depan, kita ingin fokus pada isu preventif dan promotif,” jelasnya, Rabu (4/9/24).
Erwin juga menekankan pentingnya penerapan gaya hidup sehat sebagai langkah konkret dalam implementasi GERMAS.
“Mulai dari istirahat yang cukup, olahraga minimal 30 menit sehari, mengonsumsi makanan sehat, menghindari stres, merokok, dan alkohol. Jika sudah melewati usia 40 tahun, sebaiknya rutin memeriksa tekanan darah di puskesmas untuk deteksi dini,” sarannya.
Menurut Erwin, kolaborasi lintas sektor menjadi kunci dalam suksesnya implementasi GERMAS.
“Isu kesehatan tidak bisa diselesaikan sendiri. Misalnya, untuk promosi kesehatan di tempat kerja, kita perlu berkoordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja,” jelasnya.
Selain itu, koordinasi dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) serta Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) juga dianggap penting untuk menyelaraskan anggaran yang terkait dengan promosi kesehatan. (Ci)
More Stories
Hadirkan Inovasi Teknologi Terkini, PLN Nusantara Power Pamerkan Langkah Nyata Dorong Transisi Energi di Indonesia
Pj Gubernur Adhy Resmikan Gedung Sekber PHDI dan Lembaga Keagamaan Hindu Jatim
Pemerintah Resmi Umumkan Pilkada Serentak 27 November Libur Nasional