Jakarta, kabargress.com – PLN Nusantara Power (PLN NP) dan Korea Midland Power Co. Ltd. (KOMIPO) resmi menandatangani Nota Kesepahaman untuk memperkuat kerja sama dalam pengembangan layanan bisnis operasi dan pemeliharaan pembangkit listrik. Penandatanganan ini dilakukan oleh Direktur Utama PLN NP, Ruly Firmansyah, dan Presiden Direktur KOMIPO, Kim Ho Bin di Korea pada 27 Agustus 2024.
Kerja sama ini bertujuan untuk melakukan studi potensi pengembangan layanan pengoperasian dan pemeliharaan pembangkit serta bisnis turunan pembangkit listrik, termasuk pembangkit listrik baru dan terbarukan. PLN NP dan Komipo akan bekerja sama dalam berbagai proyek potensial yang diharapkan dapat memberikan manfaat signifikan bagi kedua belah pihak.
Nota Kesepahaman melanjutkan hubungan kerja sama yang telah terjalin antara PLN NP dan KOMIPO melalui PT Komipo Pembangkitan Jawa Bali (KPJB). Sebuah perusahaan patungan yang dibentuk sejak tahun 2010 untuk mengelola operasi dan pemeliharaan (O&M) PLTU Tanjung Jati B Unit 3 dan 4 berkapasitas 2 x 660 MW di Jepara, Jawa Tengah. Kerja sama tersebut telah membuktikan keberhasilan dalam peningkatan efisiensi dan kinerja operasional pembangkit.
Direktur Utama PLN Nusantara Power Ruly Firmansyah menyatakan kemitraan yang terjalin antara PLN NP dengan Komipo telah meningkatkan kepercayaan kedua belah pihak untuk makin memperkuat kerja sama di masa depan.
“Kemitraan dengan Komipo telah menunjukkan keberhasilan yang luar biasa, dan menjadi bukti kekuatan serta efektivitas upaya bersama, yang secara signifikan meningkatkan kepercayaan dan keyakinan antara kedua belah pihak. Penandatanganan Nota Kesepahaman ini membuka jalan bagi kemitraan yang lebih luas, baik di Indonesia maupun internasional. Kami yakin bahwa kolaborasi yang diperluas ini akan membawa keuntungan besar dan menciptakan nilai yang signifikan dalam sektor energi global,” papar Ruly.
Presiden Direktur KOMIPO, Kim Ho Bin mengharapkan kerja sama strategis yang terjalin bersama PLN NP akan makin solid ke depan khususnya dalam menghadapi tantangan energi baru terbarukan.
“Kami percaya kolaborasi ini akan menghasilkan solusi inovatif yang dapat meningkatkan kinerja pembangkit listrik dan membawa manfaat jangka panjang bagi kedua perusahaan. Kami sangat antusias untuk bekerja sama dalam proyek-proyek yang akan datang, khususnya dalam menghadapi tantangan energi baru terbarukan menuju net zero emission.”
Nota kesepahaman antara PLN NP dan Komipo menjadi dasar bagi kedua perusahaan untuk mengeksplorasi peluang kerja sama lebih lanjut, termasuk penyusunan studi bersama, identifikasi sumber daya, serta partisipasi dalam proyek di Indonesia maupun di negara lain.
Melalui penandatanganan nota kesepahaman PLN NP dan Komipo menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan sektor energi melalui kerja sama yang saling menguntungkan dan berkelanjutan. (Ro)
Teks foto:
President and CEO of KOMIPO, Kim Ho Bin (kiri) bersama Ruly Firmansyah selaku Direktur Utama PLN Nusantara Power (kanan) menunjukan naskah nota kesepahaman antar kedua Perusahaan yang baru saja ditandatangani di Korea pada Selasa (27/8) 2024.
PLN Nusantara Power bersama KOMIPO melakukan diskusi pengembangan usaha yang diikuti oleh President and CEO of KOMIPO, Mr.Kim Ho Bin, Vice President of Overseas Project Department of KOMIPO, Mr. Hwang Sung Chun, Ruly Firmansyah selaku Direktur Utama PLN NP, Karyawan Aji selaku Direktur MHC PLN NP, dan Direktur Pengembangan Bisnis dan Niaga PLN NP, Muhamad Reza.
More Stories
Dankor Brimob Komjen Pol. Imam Widodo: Brimob Harus Kuasai Permasalahan Poleksosbud!
Badilum Pembinaan Ketua dan Wakil Ketua Pengadilan Negeri di Wilayah Jawa Timur
Dahlan Iskan Hadir Sarasehan Interaktif Ditjen Badilum