22/11/2024

Jadikan yang Terdepan

Presiden Jokowi Resmikan Sistem Penyediaan Air Minum Regional Umbulan

  • Miliki kapasitas produksi 4.000 liter per detik, mampu mensuplay kebutuhan air 1,3 juta warga

Pasuruan, KabarGRESS.com – Presiden RI Joko Widodo meresmikan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Umbulan, di Kabupaten Pasuruan, Senin (22/3/21). Acara peresmian ditandai dengan pemutaran tuas katup air dan penandatanganan prasasti. Dan istimewanya mengingat bertepatan dengan Peringatan Hari Air Sedunia.

“Alhamdulillahirobbil’alamin SPAM Umbulan, Sistem Penyediaan Air Minum Regional Umbulan yang telah lama dikerjakan, hari ini telah rampung dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat,” ungkap Jokowi, di sela-sela peresmian.

Diharapkan air dari SPAM bisa dimanfaatkan masyarakat khususnya masyarakat di daerah yang dilalui pipa air SPAM. “Ini air dari sini, air yang keadaannya sudah bersih. Langsung bisa dimanfaatkan, tidak pakai pengolahan yang rumit-rumit,” lanjutnya.

Pada kesempatan sama, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, menjelaskan SPAM Regional Umbulan ini memiliki kapasitas produksi air sebanyak 4.000 liter per detik. Dan mampu mensuplay terhadap 1,3 juta warga.

“Di daerah yang dialiri, yaitu Kabupaten dan Kota Pasuruan, Kabupaten Sidoarjo, Kota Surabaya dan Kabupaten Gresik. Insya Allah sekitar 260 sambungan rumah,” terang Khofifah.

Dengan demikian, lanjut Khofifah, dapat memberikan kehidupan bagi masyarakat, untuk bisa mengkonsumsi air yang baik, yang berkualitas dan bersih. Khofifah berharap, tahun 2024 nanti, seluruh suplay air bersih bisa diselesaikan.

“Maka kami sedang menyiapkan juga, SPAM Regional di beberapa titik yang lain, termasuk di dalamnya adalah di daerah Pantura (Pantai Utara), Jawa Timur bagian tengah, dan di Madura,” tambahnya.

Khofifah berharap, SPAM Regional Umbulan yang merupakan bagian dari proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) ini, bisa menjadi bagian dari inisiasi bagaimana public partnership di Indonesia.

“Terutama di sektor SPAM, ini bisa menjadi referensi bagaimana triple P (Public Private Partnership) bisa menjadi jawaban proses percepatan pembangunan, terutama di sektor air yang sekarang sedang kita mohon Pak Presiden meresmikan ini,” tukasnya.

Tampak hadir dalam kunjungan tersebut yakni Jokowi didampingi Menteri Sekretaris Negara, Menteri Kesehatan, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden , Komandan Paspampres , dan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden.

Kemudian, Gubernur Jatim juga didampingi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Jatim salah satunya Kepala Dinas Perura, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya. (Ro)