Sambut Hapelnas 2017, PLN Dist Jatim Bagi-bagi Souvenir untuk Pelanggan Pasang Baru

Surabaya, KabarGRESS.com – Menyambut datangnya​ ‘Hari Pelanggan Nasional’ (Hapelnas) 2017, Senin (4/9/2017) mendatang, PT PLN (Persero) Distribusi​ Jatim memanjakan para pelanggannya dengan memberikan suvenir kepada para pelanggan pasang baru 2017 yang berpotensial.

Selama pemberian souvenir kepada pelangan berpotensial, nantinya PLN Disjatim akan melibatkan beberapa pemangku jabatan di tingkat Rayon, Area dan Jatim.

Dalam peringatan Hapelnas tersebut, PLN se Indonesia akan mendatangi para pelanggan, mulai dari kategori industri, bisnis, rumah tangga dan sosial yang berpotensial dengan terdaftar pemasangan barunya pada tahun 2017.

“Pelanggan siapa yang berpotensial pada 2017 menurut kacamata PLN Disjatim?” ungkap Pinto Raharjo selaku Deputi Manager Komunikasi dan Bina Lingkungan PLN Disjatim, Kamis (31/8/2017). Menurutnya, pelanggan yang berpotensial adalah yang secara tertib memfasilitasi manfaat listrik dengan mengunakan listrik secara efisien namun rutin.

“Yang dimaksud berpotensial adalah untuk jenis pembayaran prabayar atau secara digital (pulsa listrik/token), pembelian pulsa listrik dengan nominal jumlah tinggi, untuk jenis pasca bayar, para pelangan tidak pernah telat untuk pembayaran listrik atau 1 hari sebelum jatuh tempo terbayarkan,” ujar Pinto.

Untuk tingkatan tegangan tinggi (TT) wilayah Jatim, PLN Disjatim memilih pelanggan potensial 2017 adalah sebuah industri perusahaan rokok ternama di Kediri. Pemberian souvenir nantinya akan dikunjungi oleh GM PT PLN Disjatim, Dwi Kusnanto.

Selain souvenir yang diberikan, nantinya ada beberapa penjelasan tentang informasi mengenai kondisi kelistrikan dan memberikan layanan tentang penyalaan PB/PD untuk pelanggan sosial atau pelanggan yang tidak mampu untuk menunjukkan kepekaan PLN terhadap pelanggan.

Juga memberikan suvenir untuk pelanggan industri atau bisnis dan bantuan untuk pelanggan sosial. Pemberian penghargaan oleh GM kepada pelanggan terpilih per masing-masing kategori di masing-masing regional/wilayah/distribusi. (ro)

Teks foto: Pinto Raharjo.