ZTE memperkuat komitmennya untuk mendukung perkembangan teknologi di Indonesia dengan meningkatkan kualitas pendidikan 20 April 2016
Surabaya, KabarGRESS.com – ZTE Corporation (0763.HK / 000063.SZ), penyedia solusi telekomunikasi, enterprise dan teknologi konsumen terkemuka untuk internet mobile, hari ini menandatangani nota kesepahaman dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa ITS dengan menghadirkan sebuah laboratorium berisi bagian dari solusi e-education milik ZTE.
Memasuki era Masyarakat Ekonomi Asean, kebutuhan masyarakat Indonesia akan teknologi semakin meningkat. Masyarakat Indonesia membutuhkan solusi yang dapat membantu para generasi muda dalam proses belajar sehingga mereka dapat memiliki kompetensi unggul dan mampu bersaing.
“Sebagai wujud kepedulian dan kontribusi ZTE terhadap perkembangan teknologi di Indonesia, kami memperkuat komitmen dengan menyediakan teknologi yang dapat meningkatkan kualitas proses belajar mengajar para mahasiswa teknik dan dosen di ITS,” ucap Mei Zhonghua, President Director, PT ZTE Indonesia.
Dalam perjanjian kerjasama dengan ITS tersebut, ZTE juga memberikan dukungan dana penelitian untuk para mahasiswa ITS tingkat akhir. “ITS adalah institusi pendidikan berkualitas tinggi yang dapat menghasilkan para alumni yang memiliki kompetensi unggul di bidang teknik. Untuk dapat terus mempertahankan kualitas dan reputasi baik institusi ini, kami membutuhkan proses belajar mengajar yang efektif dan efisien. Setelah melalui berbagai evaluasi dan percobaan, kami melihat solusi dan produk e-education ZTE dapat menjawab kebutuhan kami,” jelas Prof. Ir. Joni Hermana, M.Sc.Es, Ph.D, Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).
Solusi e-education yang dihadirkan di dalam laboratorium ITS tersebut terdiri dari All in One Projector, yaitu proyektor berteknologi canggih yang dapat menghadirkan fungsi multimedia lengkap. Produk tersebut dapat mengintegrasikan komputer, proyektor, papan tulis elektrik, power amplifier, pengeras suara, dan software pendidikan. Satu proyektor ini dapat menghadirkan berbagai fungsi dari berbagai macam perangkat tersebut.
Aplikasi multimedia yang ingin ditampilkan dapat dioperasikan dengan satu perangkat dan diproyeksikan pada dinding berwarna putih atau papan tulis berwarna putih sehingga tidak membutuhkan tempat khusus. Selain pengoperasiannya yang ringkas, proyektor ini juga hemat tenaga, mudah digunakan, mudah dipasang, dan memiliki peforma tinggi.
Solusi yang dihadirkan ZTE tersebut mengevolusi sistem pengajaran tradisional yang membosankan menjadi lebih interaktif, efektif, dan efisien. Dengan solusi tersebut, para pelajar bisa mendapatkan pengalaman belajar yang lebih baik dan mudah diterima karena materi pengajaran dapat diberikan secara visual, interaktif, personal, dan dapat dibagi kepada siapa saja.
Selain bekerjasama dengan ITS Surabaya, ZTE juga mendonasikan All in One Projector dan tablet kepada SMPN 30 Jakarta pada tahun 2015 lalu. Pada tahun 2011, ZTE juga mendirikan Innovation Lab serta menyelenggarakan LTE Technology Workshop di salah satu universitas teknik di Bandung.
Hal tersebut menunjukkan bahwa ZTE semakin menguatkan komitmennya untuk berkontribusi dalam pengembangan teknologi di Indonesia melalui jalur pendidikan. Untuk rencana selanjutnya, ZTE menggandeng Trust Unified Systems, sebuah perusahaan sistem integrator yang fokus di bidang pendidikan, untuk mengadakan pelatihan kompetensi untuk para mahasiswa ITS. (ro)
Teks foto: EVP Telkomsel Agus Setiabudi, Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Prof. Ir. Joni Hermana berbincang tentang produk-produk solusi e-education yang ada di laboratorium jurusan Teknik Elektro ITS, Surabaya, Jumat (20/5).
More Stories
Mampu Yakinkan Panelis, Mei Diunggulkan Jadi Rektor Unitomo
Wagub Emil, Tokoh-tokoh NU dan Muhammadiyah Hadir di Wisuda STIT Islamiyah KP Paron
FK UKWMS Melantik Dekan Baru