Demikian benang merah pengajian bulanan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur Islam Ramah versus Islam Marah, Jumat (18/3/2016). Hadir sebagai pembicara Prof Dr Yunahar Ilyas MAg (Wakil Ketua Umum MUI) dan Ketua PWM Jatim Dr Saad Ibrahim MA. Acara ini dimoderatori oleh Rohman Budijanto (wartawan senior Jawa Pos).
Yunahar Ilyas mengatakan, umat Islam di Indonesia harus memegang teguh prinsip-prinsip dakwah. Salah satunya dakwah bil hikmah, dengan menyampaikan nasihat-nasihat yang baik. “Dakwah Bil hikmah itu harus dengan nash, yakni Alquran dan Alhadis, serta dengan aqli (akal),” katanya.
Ia lalu menjelaskan, untuk membicarakan dakwah ada empat unsur yang harus dipatuhi. Pertama, siapa yang berdakwah. Kedua, siapa yang didakwahi. Ketiga, tema dakwah yang disampaikan. Keempat, metode dakwah. Keempat hal ini tentu memerlukan akal dari sang pendakwah untuk memilah dan memilihnya. (pwmu.co/ro)
Teks foto: Prof. Yunahar Ilyas, M.Ag. dalam Pengajian Bulanan PWM Jatim. (foto fatoni)
More Stories
SOAL SP 3 K JADI FOKUS ARSAN CALEG HANURA SURABAYA
PILEG 2019 , BAPPILU JATIM SUPORT CALEG HANURA GRESIK KERJA MAKSIMAL
PASANG TARGET 7 KURSI , HUSIN ; PILBUP TUBAN HANURA USUNG MUSA MAJU BUPATI