Surabaya, KabarGress.Com – Walikota Surabaya terpilih, Tri Rismaharini mengaku akan memberikan banyak tugas kepada wakilnya Wisnu Sakti Buana (WS) dalam menjalani periode keduanya mempimpin Surabaya lima tahun ke depan. Keduanya akan dilantik Mendagri tanggal 17 Februari mendatang di gedung Grahadi.
“Iya pak Wisnu biar banyak latihan,” ucap Risma sapaan akrab Tri Rismaharini saat melakukan jumpa pers dengan sejumlah media di Rumah Makan Handayani, jalan Kertajaya, Minggu (14/2/2016).
WS yang duduk persis di sebelah kiri Risma langsung menimpali dengan tawa. “Iya mas saya akan mendapat tugas khusus sebagai wakilnya bu Risma,” ujar WS.
Risma sendiri sering disebut banyak kalangan menjadi salah satu kandidat yang patut diperhitungkan dalam pilgub 2017. Baik di DKI Jakarta maupun di Jatim. Bila Risma maju dan menang dalam pilgub maka WS akan naik menggantikannya.
Sementara terkait pelantikan kedua kalinya menjadi walikota Surabaya ini, Risma menyambutnya dengan antusias. Berbagai program kerja selama lima tahun ke depan ia paparkan. Mulai pendidikan sampai infrastruktur.
“Kami berdua ucapkan terimakasih kepada semua pihak karena pilkada berjalan lancar. Ini tugas bersama membangun kota Surabaya sudah menanti,” ujar wanita asal Kediri itu.
Risma berjanji akan mencari cara untuk mempercepat kesejahteraan warga dengan meningkatkan sumber daya manusia (SDM) nya. Selain itu Pemkot akan memperbanyak pemberian beasiswa dan pelatihan kerja. Tujuannya untuk mencetak generasi muda yang mandiri bukan menjadi pekerja. “Tiap tahun akan kita cetak 75 anak menjadi dokter dan bisa disalurkan di daerah yang membutuhkan,” katanya.
Akses infrastruktur akan terus dikembangkan. Proyek angkutan masal cepat pertengahan tahun ini akan mulai dikerjakan, saat ini masih tahap tender. Pembangunan frontage road A.Yani sisi barat akan selesai tahun ini, sedangkan MERR terus diupayakan pembebasan lahan di sisi selatan. Proyek lingkar luar barat ruas Teluk Lamong – Benowo tahun ini sudah jadi untuk memperlancar akses ke pelabuhan.
“Untuk pendidikan SMA dan SMK tetap kita kelola. Fasilitas tetap kita berikan , proses belajarnya menggunakan teknologi di kelas yang lebih baik. Setiap ruang kelas ada layar LCD dan komputer, ini untuk menunjang proses belajar siswa,” tambahnya.
Sementara untuk mengatasi problem banjir di kota Surabaya, Pemkot akan konsentrasi pembenahan saluran. “Tahun depan ada badai lanina, kita akan konsentrasi di pematusan. Coba banjir yang kemarin banyak karena arus air tidak lancar di pematusan yang mengarah ke Kali Surabaya atau Kalimas,” katanya.
Sementara WS menyebutkan tugas pertama yang akan ia lakukan setelah dilantik nanti akan melayangkan gugatan kepada Mahkamah Konstitusi (MK) soal penyerahan tanggungjawab pendidikan SMA dan SMK yang akan diberikan kepada Pemprov Jatim.
“Kami akan melakukan gugatan kepada MK atas nama warga kota. Agar menjamin SMA dan SMK supaya lebih baik. Kalau SMA dan SMK diambil alih Pemprov Jatim maka kita tak bisa ngontrol. Selama ini pendidikan SMA dan SMK kan digratiskan, kalau ada pungutan bagaimana mengontrolnya,” kata WS.
Sementara itu sebelum pelantikan, rencananya Risma dan WS akan dilepas dulu di kantor DPC PDIP Surabaya. Setelah itu akan diarak beramai ramai menuju Grahadi. “Setelah pelantikan akan disambut rakyat dengan pesta syukuran di Taman Surya mulai jam 15.00 sampai 17.00 wib. Silakan hadir, ini kemenangan kita semua,” tambah Didik Prasetyo, dari DPC PDIP Surabaya. (tur)
More Stories
SOAL SP 3 K JADI FOKUS ARSAN CALEG HANURA SURABAYA
PILEG 2019 , BAPPILU JATIM SUPORT CALEG HANURA GRESIK KERJA MAKSIMAL
PASANG TARGET 7 KURSI , HUSIN ; PILBUP TUBAN HANURA USUNG MUSA MAJU BUPATI