Dhimam Abror Serahkan Formulir Pendaftaran ke Hanura

Surabaya, KabarGress.Com – Dhimam Abror Djuraid terus bergerilya mendekati partai-partai agar mengusungnya dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya 9 Desember mendatang. Setelah maju lewat Partai Golkar dan Partai Gerindra, ketua harian KONI Jawa Timur (Jatim) itu menyerahkan formulir pendaftaran ke DPC Partai Hanura Kota Surabaya.

Abror seusai menyerahkan formulir pendaftaran ke partai besutan Wiranto itu mengaku, pihaknya sengaja mendaftar melalui banyak partai dengan harapan salah satu dari partai mengusungnya. Lebih jauh, dengan mendaftar lewat banyak partai, ada kemungkinan semua partai tersebut akan mengunggulkan namanya dalam perebutan kursi nomor satu di kota Pahlawan ini.

“Selain PDI-Perjuangan, partai-partai di DPRD Kota Surabaya kan butuh koalisi untuk mengusung calonnya. Saya maju lewat banyak partai juga berharap ada koalisi besar diluar PDI-Perjuangan,” katanya, Kamis (28/5/2015) di kantor DPC Partai Hanura Jalan Bubutan.

Mantan redaktur sejumlah media besar di Jatim tersebut menjelaskan, ketika nanti PDI-Perjuangan mengusung Tri Rismaharini dalam Pilwali, maka harus ada koalisi partai yang solid untuk bisa menandingi. Untuk menghadapi incumbent yang diusung partai besar seperti PDI-Perjuangan, harus lawan dengan koalisi partai yang besar.

“Saya sangat berhadap nanti akan terwujud sebuah koalisi partai yang besar. Dengan mengusung misi dan pandangan yang sama,” paparnya.

KPU mensyaratkan, partai politik dapat mengusung calon sendiri ketika perolehan kursi di DPRD minimal 10 kursi. Di DPRD Kota Surabaya, hanya PDI-Perjuangan yang dapat mengusung calon sendiri. Pasalnya, perolehan kursi partai berlambang banteng moncong putih sebanyak 15 kursi.

Sedangkan Partai Demokrat mendapatkan enam kursi. Kemudian untuk PKB, Partai Gerindra dan PKS, sama-sama mendapatkan jatah lima kursi. Adapun Partai Golkar memperoleh empat kursi sama dengan PAN. Selanjutnya Partai Hanura memperoleh tiga kursi, Partai Nasdem dua kursi dan PPP satu kursi.

Sementara itu, Sekretaris Tim Penjaringan Bakal Calon Wali (Bacawali) Kota Surabaya DPC Partai Hanura Kota Surabaya, Edi Rachmat mengatakan, Dhimam Abror merupakan orang ketika yang maju melalui Partai Hanura. Sebelumnya sudah ada Sukoto dan Antony Bachtiar.

Pihaknya membuka pendaftaran Bacawali Kota Surabaya hingga akhir bulan ini. Setelah pendaftaran ditutup, selanjutnya DPC akan membentuk tim seleksi calon. Tim ini akan dibentuk langsung oleh ketua DPC Partai Hanura Kota Surabaya. “Jadi, terserah ketua DPC siapa yang akan dilibatkan dalam tim seleksi ini. Kami juga akan mengadakan survey untuk mengukur elektabilitas calon,” katanya. (tur)

Teks foto: Dhimam Abror Djuraid (tengah) menyerahkan formulir pendaftaran ke DPC Partai Hanura Kota Surabaya. (tur)