Surabaya, KabarGress.Com – PT Smartfren Telecom Tbk terus menggenjot pertumbuhan pelanggan korporasi. Tak tanggung-tanggung, perusahaan penyedia layanan telekomunikasi berbasis teknologi canggih CDMA EV-DO Rev. B Fase 2 pada tahun ini menargetkan pertumbuhan 100 persen untuk pelanggan korporasi melalui beragam pemasaran, diantaranya Smartfren Solutions Day 2014 yang digelar di Surabaya, Selasa (17/6/2014).
Deputy CEO Smartfren, Djoko Tata Ibrahim, mengungkapkan posisi sekarang ini Smartfren telah memiliki sekitar 2.000 pelanggan korporat secara nasional, dan sekitar 300 pelanggan korporat diantaranya berada di Jawa Timur. Pelanggan layanan data, aplikasi, telepon, maupun SMS tersebut kebanyakan bergerak di sektor manufaktur, perbankan atau keuangan serta distribusi. “Tahun ini kami menargetkan pelanggan korporasi bisa tumbuh dua kali lipat dari jumlah sekarang, dan sektor lain yang masih sedikit dan belum tersentuh akan kami kejar seperti perusahaan di bidang properti, pemerintahan, media, consumer good sampai transportasi,” jelasnya.
Terkait Smartfren Solutions Day di Surabaya, lanjut Djoko, merupakan kegiatan kedua kalinya setelah tahun sebelumnya digelar di Jakarta. Dalam kegiatan tersebut Smartfren menghadirkan sesi seminar umum, pameran teknologi, dan demonstrasi produk teknologi. “Layanan solusi bisnis dari kami ini ditawarkan untuk meningkatkan kecepatan kerja, efisiensi waktu, dan biaya agar bisa memberikan keuntungan yang lebih bagi perusahaan tersebut,” tandasnya.
Sementara itu, Head of Corporate Solution and Comersial Sales Smartfren, Tom Alamas Dinharsa, mengatakan saat ini pertumbuhan pelanggan korporat Smartfren masih relatif kecil. ”Masih di kisaran satu digit. Solusi bisnis yang kami tawarkan ke pelanggan korporat sangat berbeda dibandingkan dengan solusi bisnis dari operator lainnya,” tukasnya.
Bahkan solusi bisnis yang ditawarkan ini, kata Tom, tidak hanya menjangkau korporat di kota-kota besar tapi juga di daerah. Ini tak lain karena jaringan EV-DO Ref B fase 2 yang dimiliki Smartfren. Misalnya saja solusi bisnis dalam bentuk aplikasi video conference dengan bandwith yang kecil untuk kebutuhan koordinasi antar cabang, Augmented Reality untuk bidang media, dan sebagainya.
Layanan solusi tersebut, lanjut Tom, sangat membantu perusahaan dalam menekan biaya operasional, meningkatkan efisiensi serta memberikan keuntungan yang positif bagi bisnis pelanggan. “Dalam menyediakan solusi bagi perusahaan, Smartfren menjalin kerjasama dengan partner nasional dan lokal untuk mengembangkan aplikasi dan layanannya,” ujarnya.
Disebutkan beberapa pengembang aplikasi tersebut diantaranya PT Nagabendu Technologies, PT Inlight Trisula, PT Pravina Visi Manunggal, PT Softfoundry Technology, PT Moratelindo, PT Maxindo Raya, PT Jivan Jaya Telecom dan PT Heksa Karya Informatika. “Beberapa aplikasi yang dibuat oleh pengembang teknologi itu misalnya untuk mendukung kebutuhan sales tracking, document tracking, mobile survey, point redemption, distribution management sampai product advertising,” imbuhnya.
Adapun layanan aplikasi yang dihadirkan dalam Smartfren Solution Day tersebut seperti aplikasi m-Goverment dan Cyber-Gov untuk pemerintahan, tracking outlet sales untuk manajemen distribusi, aplikasi video conference dengan bandwidth kecil untuk kebutuhan koordinasi antar cabang dan Mobex untuk bidang komunikasi. (ro)
More Stories
Ndarboy Genk Sukses Hibur Masyarakat Kediri dalam Festival Cooltura 2024
HUAWEI Luncurkan Produk dengan Seri Terbaru untuk Dukung Kehidupan Sehari-Hari Generasi Muda
OPPO Resmi Luncurkan R17 Pro di Indonesia