30/01/2025

Jadikan yang Terdepan

KKN Mahasiswa STIT KP Paron Datangkan  Anggota DPRD, Menguatkan Ibu-Ibu Desa Gembol

Ngawi, kabargress.com – Tak tanggung-tanggung dilakukan mahasiswa peserta program Kuliah Kerja Nyata (KKN)-Tematik mahasiswa STIT Islamiyah Karya Pembangunan (KP) Paron Ngawi di Desa Gembol Kec. Karanganyar. Mereka mendatangkan anggota DPRD Kabupaten Ngawi untuk memotivasi dan menguatkan peran ibu-ibu dan wanita desa setempat.

“Dalam membimbing anak-anak, mendampingi suami dan menghadapi dinamika kehidupan di tengah masyarakat, ibu-ibu sebagai istri, sebagai ibuk harus kuat lahir dan batin,” tutur Nuri Kharimatunnisa, Ketua Fraksi Kebangkitan Bangsa DPRD Kabupaten Ngawi di hadapan ibu-ibu jamaah masjid Miftahul Ulum Dusun Watutinatah saat tausyiah peringatan Isra’Miraj, Senin (27/01/2025) siang.

Hadir Kapolsek Karanganyar, Danramil  Karangnyar, Ketua Syuriah  Kec. Karanganyar Kiai Sodiq, Muslimat NU, pengurus takmir masjid, tokoh masyarakat dan anak-anak santri TPA. Grup hadrah ibu-ibu menghangatkan acara dengan tabuhan yang kompak dan syair lagu-lagu Islami.

Mbak Nuri—panggilan akrab wanita yang juga Ketua Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu), mengatakan peran ibu di rumah dan di masyarakat sangat dibutuhkan. Seorang ibu  memiliki peran penting dalam keberhasilan anak, keberhasilan suami dan dalam rumah tangga. “Wanita punya peran penting. Ibu-ibu tetaplah  beraktifitas baik di rumah maupun di masyarakat,” ujar wanita yang namanya sempat meramaikan pencalonan Pilkada Ngawi.

Dia prihatin apabila wanita dipinggirkan. Tidak diperankan dalam kehidupan di masyarakat. Wanita harus diberdayakan. Di Ngawi wanita-wanitanya memiliki potensi yang tidak kalah dengan laki-laki.

Kegiatan peringatan Isra Miraj hasil kerjasama mahasiswa KKN STIT) Islamiyah Karya Pembangunan Paron di Desa Gembol dengan Camat dan Forpimcam, Kepala Desa dan perangkat desa setempat, kepala dusun Gembol, takmir masjid dan warga dusun setempat. Kegiatan keagamaan untuk bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat makna Isra Miraj. Sekaligus sarana silaturahmi mahasiswa dengan warga.

Dia mengajak jamaah merenung makna Isra’ Miraj, perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW yang sangat luar biasa. Tak ada manusia satupun bisa mengalami perjalaman Isra’ Miraj, kecuali hanya Nabi Muhammad. “Pentingnya meneladani akhlak dan perilaku beliau dalam kehidupan sehari-hari guna membentuk karakter perempuan pelopor bangsa,” tandasnya.

Mbak Nuri mengajak Jamaah bersholawat menambah adem-ayem suasara dengan iringan hadrah ibu-ibu muslimat Desa Gembol. Doa memohon keberkahan dan keselamatan diimami Kiai Sodiq.

Menurut Dewa dan Ahmad Syauqi, mahasiswa peserta KKN-Tematik, kegiatan Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) Isra’ Miraj diharapkan dapat memperkuat iman dan meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang ajaran Islam. Selain itu, melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN-Tematik menjalin hubungan yang baik dengan warga dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Desa Gembol.

Kegiatan ini bagian dari program Kelompok D KKN-T STIT Islamiyah Karya Pembangunan Paron di Desa Gembol untuk memberdayakan masyarakat dan meningkatkan kualitas kehidupan sosial dan keagamaan.

Selain di Desa Gembol, Program  KKN STIT Islamiyah Karya Pembangunan Paron Ngawi juga berlangsung di  wilayah Desa Karanganyar, Desa Sekarjati, Desa Pandean. (*/gi)

Ditulis: Ahmad Syaukhi Futakhi, Mahasiswa Prodi MPI, Peserta KKN di Desa Gembol.