29/09/2024

Jadikan yang Terdepan

KPU Jatim Gelar Deklarasi Kampanye Damai Jelang Pilgub 2024

Surabaya – Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim) menggelar deklarasi kampanye damai pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur 2024 di Tugu Pahlawan, Surabaya. Acara ini berlangsung pada Selasa (24/9/24), tepat sehari sebelum dimulainya masa kampanye selama 60 hari.

Ketua KPU Jawa Timur, Aang Kunaifi, menyampaikan bahwa Deklarasi Kampanye Damai ini adalah bentuk komitmen bersama untuk menyelenggarakan kampanye yang aman, damai, dan kondusif.

“Deklarasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa kampanye pemilihan gubernur dan wakil gubernur Provinsi Jawa Timur 2024 berjalan dengan aman, damai, dan kondusif,” ujarnya.

Aang juga menjelaskan bahwa momentum ini sangat penting untuk memulai kampanye dengan sehat, tanpa ujaran kebencian antar pasangan calon dan pendukung. Ia menekankan pentingnya menyampaikan visi, misi, serta program unggulan masing-masing calon kepada masyarakat.

“Tujuan utama kampanye selama 60 hari ini adalah untuk meyakinkan masyarakat Jawa Timur melalui penyampaian visi, misi, dan program unggulan masing-masing calon,” tambahnya.

Deklarasi Kampanye Damai juga diwarnai dengan penandatanganan pernyataan sikap oleh para peserta Pemilu, yang menyatakan komitmen untuk bekerja sama dalam menyelenggarakan pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024. Kegiatan ini sejalan dengan asas Pemilu yang tercantum dalam konstitusi, yaitu langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.

Aang berharap bahwa rangkaian pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur tahun 2024 dapat menjadi pesta demokrasi yang semarak dan meriah. “Mari kita maknai pesta demokrasi ini sebagai suasana kegembiraan yang harus tercipta dalam setiap tahapan pemilihan. Seluruh pihak harus bersama-sama mensukseskan pemilihan kepala daerah Jawa Timur 2024, karena ini adalah tanggung jawab kita bersama,” ungkapnya.

Ia juga mengajak seluruh masyarakat Jawa Timur untuk menciptakan kampanye yang kondusif dan mengedepankan pendidikan politik.

“Untuk masyarakat Jawa Timur, ayo ciptakan kampanye yang kondusif. Beda pilihan adalah hal yang wajar, jangan sampai perbedaan ini memicu permusuhan antar keluarga dan tetangga,” pungkas Aang.

Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur akan dilaksanakan pada tanggal 27 November 2024, dengan masa kampanye yang berlangsung hingga 23 November 2024, tiga hari sebelum hari pemungutan suara. (Ci)