Surabaya, kabargress.com – Memperingati Hari Ulang Tahun ke-78 Republik Indonesia, PT Perkebunan Nusantara (PTPN) XI akan bersinergi bersama seluruh insan perkebunan.
Sinergi tersebut guna menjawab
tantangan bisnis yang dinamis demi menjadi perusahaan agribisnis nasional yang berdaya saing serta berkontribusi nyata bagi kemajuan bangsa.
Hal itu disampaikan langsung Direktur PTPN XI Tulus Panduwidjaja, yang juga bertugas sebagai inspektur upacara dalam Peringatan HUT ke-78 RI di Kantor Pusat PTPN XI, Kamis (17/08/2023).
Pelaksanaan upacara turut dihadiri oleh jajaran Direksi PT Perkebunan Nusantara X, PT Perkebunan Nusantara XII, dan PT Sinergi Gula Nusantara. “Untuk menjawab tantangan bisnis yang dinamis, holding perkebunan melakukan restrukturisasi keuangan, organisasi serta perbaikan model bisnis, dan transformasi EBITDA.
Sehingga pada tahun 2022, holding perkebunan telah meraih laba bersih konsolidasi sebesar Rp 5,51 triliun atau naik 19% dari tahun 2021. Ini merupakan pencapaian tertinggi sepanjang sejarah perusahaan,” ujar Tulus Panduwidjaja.
Tulus juga mengutarakan bahwa momen kemerdekaan RI ke-78 sekaligus menjadi
pengingat untuk seluruh insan perkebunan dapat meningkatkan kerja sama yang lebih baik lagi agar sejarah tidak berhenti pada catatan laba bersih tahun 2022 yang berhasil naik sebesar 19% tersebut.
“Sebagaimana semangat kemerdekaan Republik Indonesia ke-78, ‘Terus Melaju untuk Indonesia Maju’, tugas besar yang sedang kita kerjakan saat ini membutuhkan kerja sama yang baik dari seluruh insan perkebunan. Dengan merefleksikan semangat kolektif, berharmoni, berkolaborasi serta sinkronisasi irama gerak, dan sinergi, semoga upaya yang kita lakukan saat
ini dapat mewujudkan cita-cita bersama menjadi perusahaan agribisnis nasional yang unggul dan berdaya saing,” pungkas dia. (mi)
More Stories
Dirjen Hubat Ajak Ciptakan Ekosistem Angkutan Barang Berkeselamatan
Presiden Prabowo Terima Penghargaan dari Presiden Peru “Grand Cross of the Order of the Sun of Peru”
Ketua MA Lantik Kepala Badan Strategis Kebijakan dan Pendidikan Hukum