BUPATI TULUNGAGUNG LANTIK DELAPAN KEPALA DINAS LINGKUP PEMKAB

Tulungagung, KabarGress.com – Bupati Tulungagung, Drs.Maryoto Bhirowo, MM pada Jumat (27/5/22 ) di Pendopo Kongas Arum Kusumoning Bongso melantik sebanyak 8 ( delapan ) pejabat ASN lingkup pemerintahan Kabupaten ( Pemkab )

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang ( PUPR ) diisi oleh Dwi Hari sebelumnya Camat Kecamatan Ngantru. Kepala Dinas Ketahanan Pangan diisi Agus Siswantoro sebelumnya Kepala Bagian Pemerintahan Setda. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan diisi Lilik Ismiati sebelumnya Kabag Perundangan di DPRD Tulungagung. Kepala Pelaksanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah diisi Robinson Nadeak Pasaoran sebelumnya sekretaris PUPR. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu ( DPMPTSP ) diisi Fajar Widayanto sebelumnya Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Pemkab Tulungagung

Saf ahli Pemerintahan diisi Iswahyudi sebelumnya Camat Tulungagung. Staf ahli Ekonomi diisi Eni Dwi Agustin sebelumnya Kepala Bagian Organisasi Setda Pemkab Tulungagung. Staf ahli Kemasyarakatan diisi Erwin Novianto sebelumnya Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah ( Bappeda )

Bupati sangat berterimakasih serta mengucapkan selamat bekerja kepada pejabat yang baru saja di lantik diharapkan segera menunjukkan prestasi kerjanya dengan secepatnya cepat beradaptasi dengan tugas jabatan barunya dilingkungan kerja barunya, ucapnya

Menurutnya pelantikan dan pengambilan sumpah janji jabatan dan rotasi maupun reposisi dikarenakan kekosongan jabatan demi menyelaraskan bersama Permendagri Nomor. 90 tahun 2019 tentang klasifikasi kodefikasi dan momenklatur perencanaan pembangunan maupun keuangan daerah Tulungagung

Demikian dengan menetapkan pengangkatan pemindahan dan pembinaan pegawai ASN tetap obyektif sejalan dengan tim penilai baik kepangkatan kompetensi kinerja, jelasnya

Sementara Dwi Hari dengan jabatan barunya mengatakan, sesegera mungkin di lakukan pelayanan publik dan inventarisasi yang terkait anggaran, sesegera mungkin target waktu perbaikan dimulai harus selesai terutama tidak menyalahi aturan.

selainnya juga belum melihat internal PUPR dan penganggarannya ataupun secara penangan kususnya, tentu akan kita lakukan penanganan yang lebih baik kedepan. Tentu saya akan melakukan konsolidasi dahulu di internal PUPR katanya sebelum masuk keteknis penanganan jalan jalan yang rusak yang menjadi prioritaskan kita, katanya

Karena saya masih baru dalam jabatan ini dan juga masih menunggu serah terima jabatan dari pejabat lama, namun, yang utama tugas penting tersebut akan sesegera mungkin di kerjakan dalam waktu dekat ini akan dilakukan perbaikan jalan yang rusak parah, imbuhnya ( ADN )