Komisi B Meminta Segera Vaksinasi pada Pelaku UMKM

Surabaya, Kabargress.com – Komisi B DPRD Surabaya, menggelar rapat dengar pendapat (Hearing) bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya dan para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Surabaya di ruang rapat Komisi B, Rabu (10/03/21).

Hearing tersebut membahas tentang vaksinasi yang diharapkan untuk segera diberikan kepada para pelaku UMKM, untuk memberikan keamanan dan kenyamanan dalam bertransaksi kepada pembeli.

Hj. Luthfiyah, selaku Ketua Komisi B meminta kepada Dinkes memprioritaskan vaksinasi kepada pelaku UMKM. Karena menurutnya, merekalah yang bertatap muka serta bersentuhan langsung dengan para pembeli.

“Apalagi yang penjual makanan. Mereka akan memegang makanan itu, dan makanan gak bisa disemprot. Jadi harus diprioritaskan,” Luthfiyah menekankan.

Luthfiyah juga memberikan jawaban dari Dinkes, bahwa masih dalam proses menunggu kedatangan vaksinnya. Karena kedatangan vaksin juga bertahap, dan masa vaksinasi untuk lansia serta wartawan media juga belum usai.

Dia berharap, setelah vaksinasi kepada pelaku UMKM selesai, segera juga untuk diberikan kepada para masyarakat lainnya. Karena, jika pelaku UMKM divaksin sedangkan masyarakat umum, yang juga selaku pembeli belum juga mendapatkan vaksin, itu akan sama saja.

Luthfiyah juga menjelaskan, waktu kedatangan vaksin masih belum bisa ditentukan, karena kedatangannya pun bertahap. “Kita akan selalu minta informasi kepada dinas kesehatan. Kita akan mengundang lagi,” imbuhnya.

Sambil menunggu jatah vaksinasi yang akan diberikan, Luthfiyah menganjurkan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. Dan dia berpesan, agar tetap dijaga kondisi fisiknya dan mematuhi protokol kesehatan meski sudah mendapatkan vaksin.

“Yang sudah divaksin, jangan merasa bahwa dia akan bebas. Tetep protokol kesehatan itu ditertibkan, karena vaksin tidak hanya dilakukan sekali to? Ada vaksin tahap kedua, gitu,” pungkasnya. (Adv/ZAK)