Surabaya, KabarGress.Com – DPD Partai Golkar Kota Surabaya mengeluarkan surat instruksi partai kepada segenap pengurus dan kader Golkar se-Kota Pahlawan untuk membantu pihak kepolisian mengungkap sel jaringan teroris hingga ke akar-akarnya.
“Kita semua mengecam dan mengutuk keras tindakan teror yang dilakukan oleh para teroris di Kota Surabaya, ini kejadian yang memilukan, tidak ada agama apapun yang mengajarkan untuk membuat kerusakan dimuka bumi,” kata Ketua DPD Partai Golkar Kota Surabaya Blegur Prijanggono di Surabaya, Senin (14/5/2018).
Blegur menambahkan surat instruksi tersebut dikeluarkan setelah mencermati kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat di Kota Surabaya yang terguncang akibat tindakan teror berupa peledakan bom di tiga gereja dan kantor Polrestabes Kota Surabaya dua hari terakhir yang menimbulkan 18 korban meninggal dunia dan puluhan korban luka-luka.
“Kami memerintahkan semua ketua pimpinan kecamatan, kelurahan dan semua organisasi sayap Partai Golkar se-Surabaya untuk membantu polisi mengungkap tindakan tidak beradab ini,” katanya.
Menurut Blegur, guna mendoakan para anak bangsa yang menjadi korban atas serangan teror ini, pihaknya memerintahkan kepada semua kader dan pengurus Partai Golkar se-Kota Surabaya untuk menggelar doa bersama di lingkungan masing-masing.
“Mari doakan, agar anak bangsa yang gugur mendapat tempat di sisi Tuhan Yang Maha Esa,” katanya.
Disamping mendoakan, Pihaknya, lanjut Blegur, juga menginstruksikan kepada segenap kader dan pengurus Partai Golkar se-Kota Surabaya untuk berkoordinasi dengan organisasi kemasyarakatan, keagamaan dan kepemudaan untuk mengintensifkan sistem keamanan lingkungan (siskamling) agar ruang gerak pelaku teror menjadi menyempit.
“Kami yakin, dengan begitu, kejadian teror di Kota Surabaya tidak akan berlanjut, dan tidak ada ruang untuk bersembunyi bagi para pelaku teror di Kota Surabaya. Kami mendukung penuh Polri dan TNI untuk memberantas sel-sel teroris hingga ke akar-akarnya,” katanya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPD Partai Golkar Kota Surabaya Arif Fathoni menambahkan, sistem keamanan lingkungan (siskamling) bisa menjadi semacam alat deteksi dini yang meningkatkan kewaspadaan masyarakat untuk memantau gerakan-gerakan yang mencurigakan dilingkungan masing-masing.
“Sebagai partai politik di Kota Surabaya, Golkar memiliki kewajiban moral bersama dengan Muspida Surabaya untuk menciptakan Surabaya sebagai kota yang ramah dan aman bagi semua warganya, semoga ini menjadi kejadian yang terakhir di Kota Pahlawan,” tambaahnya. (Tur)
More Stories
Dankor Brimob Komjen Pol. Imam Widodo: Brimob Harus Kuasai Permasalahan Poleksosbud!
Badilum Pembinaan Ketua dan Wakil Ketua Pengadilan Negeri di Wilayah Jawa Timur
Dahlan Iskan Hadir Sarasehan Interaktif Ditjen Badilum