Surabaya, KabarGress.com – Pilkada serentak memang masih bakal dilaksanakan pertengahan 2018 mendatang, termasuk pilwali kota Mojokerto. Namun, partai politik sebagai pengusung sudah mulai melakukan mapping dan komunikasi kepada figur –figur dimasyarakat. Termasuk Dewan Pimpinan Daerah ( DPD) Partai Amanat Nasional ( PAN) Kota Mojokerto.
Bahkan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP) sudah lakukan Sosialisasi pilkada , diikuti enam pasangan bakal calon wali kota / bakal calon wakil wali kota Mojokerto , yang bakal ikut running pilwali Mojokerto.
Keenam kandidat pasangan Bacakada kota Mojokerto dari PDIP tersebut, KH Mas’ud Yunus yang sekarang menjabat Wali Kota Mojokerto, Ketua DPC PDIP Kota Mojokerto, Febriana Meldyawati SH, Indro Cahyono, Harlista yang kini menjabat sebagai fungsionari DPC PDIP Kota Mojokerto, Firtian Judiswandarta, termasuk Santoso Bekti Wibowo, Bendahara DPC PDIP Kota Mojokerto.
Demikian pula dengan Partai Golkar. Partai pohon beringin ini dapat dipastikan mengusung Ika Puspitasari alias Ning Ita berpasangan dengan Suyitno di Pilwali 2018. Sementara PAN, Gerindra, PKS ,PPP, PKB , Demokrat , terus memperkuat komunikasi politik .
Moeljadi ,Ketua DPD. PAN Kota Mojokerto yang juga mantan Ketua DPRD Kota Mojokerto, dikonfirmasi KabarGress.com via handphonenya , Rabu ( 20/12) malam tadi, mengatakan bahwa geliat pilkada Kota Mojokerto sudah mulai terasa .
“ Saya melihatnya seperti itu. Beberapa tokoh sudah mulai dimunculkan sebagai kandidat ,” ujarnya.
Berkait pelaksanaan pilwali kota Mojokerto PAN kota Mojokerto ujar Moeljadi telah melakukan banyak aktifitas dalam kerangka mencermati dinamikan politik di kota Mojokerto. “ Termasuk secara aktif mendengarkan aspirasi yang berkembang ditengah masyarakat ,” imbuh Moeljadi.
DPD PAN terus berupaya membangun komunikasi politik dengan berbagai pihak dimasyarakat, melakukan komunikasi dengan partai lain. “ Komunikasi politik mulai insten saya lakukan dengan 6 Partai, yaitu PAN,Gerindra, PKS, Demokrat , PKB dan PPP. Bersama 5 partai itu dibangun koalisi untuk mengusung figur yang pas untuk diusung sebagai pasangan bacawali kota Mojokerto,” katanya.
Komunikasi politik dengan kalangan masyarakat nantinya pasti akan dilakukan . Tetapi masih menunggu perkembangan politik , sekaligus figur yang muncul. Dari ij’tihat , serta ikhtiar politik yang dilakukannya Moeljadi mengaku menemukan tokoh kredibel , punya integritas, dan memiliki kemampuan dalam membawa kota Mojokerto lebih baik.
Siapa tokoh itu ?. Moeljadi mengaku bahwa tokoh yang dipastikan dapat mengemban amanah Partai dan tentunya amanah rakyat kota Mojokerto tersebut adalah Warsito , SE, MM, yang saat ini mengemban tugas sebagai Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah ( DPD) Partai Hati Nurani Rakyat ( Hanura ) provinsi Jawa Timur.
Cak War, demikian Warsito lekat disapa , track record –nya cukup bagus. PAN kota Mojokerto telah melakukan pengamatan panjang kepada yang bersangkutan, dengan segudang pengalamannya , Moeljadi akan memperjuangkan Cak War untuk bisa maju sebagai Bacawali dari PAN untuk pilwali kota Mojokerto 2018 mendatang.
Warsito, sendiri saat dimintai tanggapannya terkait sikap politik PAN Kota Mojokerto yang bertekad mengusungnya sebagai bacawali Kota Mojokerto pada pilwali 2018 mengaku menyambut baik.
“ Pertama saya sampaikan terimakasih , atas penghargaannya. Namun untuk maju dalam pilwali kota Mojokerto , sepenuhnya saya serahkan kepada kawan –kawan disana. Bila saya diberi amanah maju pilwali, dengan Bismilahirrahmanirahim… Saya siap melaksanakan , “ jawabnya. (hery)
More Stories
Peringatan HKN 2024, Pj. Gubernur Jatim Komitmen Tingkatkan Kualitas Kesehatan Masyarakat
SIAP MENANGKAN PILKADA PDIP GELAR PELATIHAN SAKSI
Ditjen Perhubungan Darat ‘Galak’, Demi Keselamatan PO Bus Tak Berizin dan tak Laik Jalan Ditindak Tegas