Surabaya, KabarGRESS.com – Sebagai Badan Usaha Milik Negara, PLN Distribusi Jawa Timur berkomitmen penuh untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa. Selain melalui bidang ketenagalistrikkan, PLN juga banyak memberikan sumbangsih dalam sektor pendidikan. Bertempat di Lapangan Praktikum Politeknik Negeri Elektronika Surabaya, dilakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara PLN Distribusi Jawa Timur dengan Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) (9/8).
Untuk melengkapi dan memperkuat sarana praktikum mahasiswa D3 utamanya untuk materi Distribusi Tenaga Listrik, PLN menyerahkan material berupa trafo distribusi, cubicle set, gas CB, load break switch, recloser, automatic sectionalizer, fuse cut out, arrester, PHB-TR. PHB-TM, Tiang TM, Isolator TM , automatic meter reading, kwh meter prabayar 1 phasa, kwh meter 3 phasa dan kVARh.
Dalam kesempatan tersebut, dilakukan penandatanganan MoU dan dilanjutkan dengan penyerahan bantuan peralatan kelistrikkan dari PLN kepada PENS secara simbolis oleh Manajer Perencanaan, M. Risbudiharta, kepada, Asisten Direktur I, , ST Dr. Indra Adji Sulistijono, M Eng.
Dalam sambutannya, Dr. Indra Adji Sulistijono, M Eng., menyatakan bahwa kesempatan hari ini adalah kesempatan yang luar biasa bagi PENS. “Kami atas nama Politeknik Elektronika Neger Surabaya, mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada PLN yang membantu mahasiswa untuk dapat mengalami dan melakukan pekerjaan di bidang distribusi tenaga listrik. Kesempatan ini tidak akan kami sia – siakan, akan kami pergunakan sebaik – baiknya, agar lulusan PENS menjadi lulusan siap pakai di dunia kerja,” urai Indra.
Dirinya menambahkan sarana peralatan ini punya dua tujuan yaitu yang pertama adalah sarana penelitian para dosen untuk jurnal2 penelitian serta untuk proyek akhir mahasiswa D3 PENS dengan PLN Distribusi Jawa Timur.
Sementara itu, M. Risbudiharta, Manajer Perencanaan menambahkan, bahwa seluruh peralatan kelistrikkan ini adalah investasi yang tidak murah. “Tidak murah dalam artian tidak ternilai untuk meningkatkan value mahasiswa sebagai SDM siap pakai. Alat – alat ini semoga bisa membuat mahasiswa semakin akrab dengan peralatan ini, hingga nanti saat mereka sudah terjun ke dunia kerja di bidang kelistrikkan. Harapan kami, mahasiswa PENS bisa menjadi SDM siap pakai dengan kompetensi yang lebih dari yang lain,” ujarnya.
Acara dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara penyerahan bantuan pendidikan sekaligus penyerahan bantuan secara simbolis. Hadirin undangan kemudian mengunjungi site praktikum dimana telah terpasang alat – alat praktikum. Setelah itu, M. Risbudiharta memberikan kuliah tamu di hadapan mahasiswa PENS tahun 2016.
Beberapa kegiatan yang dilakukan pada Praktikum Mahasiswa PENS antara lain Pemasangan Simulasi Konstruksi TM 4, TM 2, TM 5, TM 11, Pemasangan Simulasi PHBTR 2 Jurusan dan Penggantian Trafo. (ro)
More Stories
Hari Kesehatan Nasional Ke-60, Pj. Gubernur Adhy Apresiasi Tim Yankes Bergerak Layani 1.067 Masyarakat Pulau Kangean
KPU Jatim dan FJPI Gelar Sosialisasi Pentingnya Pemilih Perempuan Menggunakan Hak Suara
Raperda APBD Jatim 2025 Resmi Disetujui, Pj Gubernur Adhy Pastikan Pendidikan dan Kesehatan Masyarakat Jadi Prioritas