Mahasiswa UB Berikan Pelatihan Masyarakat Pesisir Pantai Sendang Biru

* Menuju Desa Wisata Mandiri
* Untuk Membangun Industri Kreatif Berbasis Edupreneurship

Malang, KabarGress.com – Pantai Sendang Biru merupakan salah satu objek wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi. Medan yang mudah serta laut yang tenang membuat banyak wisatawan dari berbagai daerah ingin menikmati pesona alam yang dimiliki oleh salah satu pantai Malang Selatan ini. Ditambah dengan lokasi yang dekat dengan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) menjadikan para pengunjung semakin senang karena mudah untuk membeli oleh-oleh ikan segar.

Potensi yang dimiliki pantai Sendang Biru ingin ditingkatkan dengan cara memberikan Pelatihan Industri Kreatif Berbasis Edupreneurship Masyarakat Pesisir Menuju Desa Wisata 2016 yang diselenggarakan pada Sabtu (16/4/2016).

Pelatihan yang bertempat di Balai Dusun Sendang Biru itu diselenggarakan mahasiswa Universitas Brawijaya dan dihadiri Kepala Desa Tambakrejo serta perangkat desa. Pelatihan berlangsung sekitar 4 jam, peserta yang mengikuti kegiatan tersebut sebanyak 20 warga.

“Pelatihan yang diberikan diantaranya pemanfaatan limbah tulang ikan tongkol, pelatihan membuat lampion, pelatihan sablon, pengenalan solar cell (panel surya), serta pemberian materi packaging (pengemasan) dan peningkatan desa kreatif berbasis kearifan lokal,” ungkap Ketua Tim Mahasiswa UB, Maulida Aulina.

Acara pertama pembukaan serta sambutan dari Ketua Tim Mahasiswa UB, Maulida Aulina, serta sambutan Kepala Desa Sendang Biru, Sudarsono, dan dilanjutkan dengan penyerahan cinderamata secara simbolis dari Ketua Tim kepada Kepala Desa.

Pelatihan pertama diberikan tim PKM-M Fi-Batt (Fish Battery), mulai dari cara membongkar baterai bekas, pembuangan pasta, hingga pengujian baterai untuk menyalakan lampu LED. Pelatihan ini bertujuan untuk menciptakan produk yang ramah lingkungan. Kemudian, masyarakat diberikan pelatihan pembuatan lampion sederhana dan sumber cahayanya bisa diperoleh dari lampu bohlam 5W.

Selanjutnya pelatihan kedua disampaikan Verdy Firmantoro dari pakar seni dan budaya Indonesia untuk bisa membangun desa yang kreatif berbasis kearifan lokal. Dari pelatihan ini masyarakat mampu memperoleh wawasan tentang bagaimana membangun desa wisata yang menarik dengan memanfaatkan budaya masyarakat sekitar.

Pelatihan ketiga tentang digital marketing dan permodalan UKM oleh Endro Efendi (Direktur Malang Digital Marketing). Pelatihan ini mengajarkan kepada masyarakat untuk bisa mengemas produk mereka dengan desain semenarik mungkin, sehingga bisa menarik minat konsumen untuk membeli produk masyarakat Desa Sendang Biru.

Pelatihan selanjutnya pelatihan tentang sablon, pelatihan ini diisi Budi beserta istrinya. Pelatihan sablon diberikan karena minat masyarakat yang begitu tinggi untuk bisa membuat suatu produk yang bisa menggambarkan wisata pantai Sendang Biru melalui desain gambar yang disablon pada kaos.

Untuk pelatihan yang terakhir disampaikan Eka Maulana mengenai Solar Cell sebagai energy alternatif ramah lingkungan yang nantinya dapat digunakan sebagai sumber penerangan di wilayah pesisir pantai serta dapat diaplikasikan pada perahu-perahu nelayan desa Sendang Biru.

“Dengan adanya serangkaian acara yang kami adakan ini, kami berharap Sendang Biru bisa menjadi pelopor desa wisata mandiri dan mampu menciptakan industri yang ramah lingkungan. Sehingga sumber daya alam lokal juga mampu dimanfaatkan masyarakat sekitar untuk meningkatkan kesejahteraan,” pungkas Maulida. (ida)