Tahun Lalu, 59 Ribu WP Tidak Bayar Pajak

Surabaya, KabarGress.com – Kepala Bidang P2 Humas Kanwil Ditjen Pajak Jawa Timur I, Teguh Pribadi Prasetya, mengungkapkan Surabaya kehilangan potensi tambahan penerimaan pajak sekitar Rp29,5 milyar pada tahun kemarin. “Angka tersebut berasal dari akumulasi jumlah wajib pajak (WP) badan dan orang pribadi nonkaryawan yang tidak bayar pajak sebanyak 59.000 orang. Jika diasumsikan setiap wajib pajak itu bayar pajak Rp500.000 dikalikan 59.000, berapa itu potensi yang hilang?” ujarnya, di sela-sela acara Pelatihan Tata Cara Pengisian SPT, bertempat di Kanwil Direktorat Jenderal Pajak Jawa Timur I, Jl Jagir Wonokromo 104 Surabaya, Rabu (2/3/2016).

Menurut Teguh, berdasarkan data tahun kalendar 2015, tercatat terdaftar 54.446 WP badan dan 59.981 WP orang pribadi nonkaryawan. Dari jumlah itu hanya 44,01% yang bayar pajak setara dengan 23.959 badan, dan 30.487 lainnya tidak bayar. Sedangkan WP orang pribadi nonkaryawan yang menyetor pajak hanya 52,70% atau 31.611 orang, dan 28.370 sisanya tidak bayar.

Sebaliknya, realisasi penerimaan pajak di Surabaya hingga akhir Desember 2015 sebesar Rp32,42 triliun. Angka ini setara 83,97% dari target Rp38,61 triliun. Dan untuk target tahun ini Rp44,26 triliun atau meningkat sekitar 36% dari realisasi tahun lalu.

Menurutnya, secara umum kepatuhan membayar pajak di Kota Pahlawan tidak bisa dikatakan buruk. Kanwil Ditjen Pajak Jawa Timur I mencatat rasio kepatuhan tahun lalu sebesar 72,67%. Persentase ini setara dengan 267.746 wajib pajak yang melaporkan surat pemberitahuan (SPT).

Angka ratusan ribu WP itu bagian dari 368.437 WP yang wajib melaporkan SPT. Adapun secara keseluruhan di Surabaya terdapat 611.216 wajib pajak terdaftar sepanjang tahun lalu. (ro)

Teks foto: Kepala Bidang P2 Humas Kanwil Ditjen Pajak Jawa Timur I, Teguh Pribadi Prasetya, memberikan kata sambutan di awal acara Pelatihan Tata Cara Pengisian SPT, bertempat di Kanwil Direktorat Jenderal Pajak Jawa Timur I, Jl Jagir Wonokromo 104 Surabaya, Rabu (2/3/2016).