Surabaya, KabarGress.com – Badzlina Sukmawati, Putri Indonesia Jawa Timur 2016, memohon doa restu seluruh masyarakat Jawa Timur, khususnya keluarga besar civitas akademika Universitas Hang Tuah Surabaya, menyusul jadwal karantina yang harus dilakoninya pada rangkaian ajang pemilihan Putri Indonesia 2016 di Jakarta, bulan depan. Didampingi Pembina Ikatan Alumni Puteri Indonesia (IAPI) Jatim, Dra. Dewi Maharani Ekaputri dan Ketua IAPI Jatim, Icha Aninda, Ning Zelly (demikian biasa disapa), berpamitan sekaligus meminta dukungan dari kampus tempat Ning Zelly berkuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Hangtuah Surabaya.
Rombongan diterima Rektor Universitas Hang Tuang (UHT), Ir. Sudirman, SE, S.IP, M.AP, di ruangannya, Rabu (27/1/2016). “Dalam ajang pemilihan Putri Indonesia nanti harus fokus, konsentrasi dan maksimal dalam mempersiapkan diri di hadapan para juri. Saya melihat ajang pemilihan yang sudah-sudah, tampak finalis yang terlihat terkaget-kaget ketika mendapatkan pertanyaan dari para juri. Nah, itu yang harus dipersiapkan harus konsentrasi penuh ketika ditanya juri,” tandas Sudirman mewanti-wanti Ning Zelly.
Ibaratnya, lanjut Sudirman, ketika berjalan dan tiba-tiba terjatuh, maka cepat ambil sikap berdiri dan melangkah seperti tidak terjadi apa-apa. “Artinya bisa saja ketika menjawab pertanyaan para juri ada jawaban yang kurang pas, karena itu harus cepat-cepat kembali ke topik yang akan disampaikan. Intinya harus bisa mengatasi hal-hal tidak terduga dengan cepat,” timpal Sudirman.
Pihak civitas akademika UHT akan mendukung penuh Ning Zelly untuk memenangi ajang bergengsi tingkat nasional tersebut. Nantinya akan menyebar baner-baner mohon dukungan maupun segala yang diperlukan agar terpilih jadi pemenang. “Nanti akan kita lepas dengan meriah, dan semoga menang untuk kita sambut lebih meriah lagi,” tandasnya.
Sementara itu, Ning Zelly mengatakan banyaknya cerita-cerita dan masukan yang didapatkan, memotivasi dirinya untuk berkembang dan memperbaiki diri. “Semua orang adalah guru, dari mereka semualah yang akhirnya membuat saya semakin mawas diri. Berbagi kasih serta rejeki bersama orang-orang di sekitar saya, baik dari paguyuban cak dan ning, IAPI Jatim, teman-teman kampus, bersama sahabat, keluarga adalah merupakan cara saya untuk bersyukur, menikmati dan mempelajari setiap hal yang terjadi di dalam hidup saya, terimakasih banyak untuk dukungannya, I love you all!” tukas gadis cantik yang memiliki tinggi badan 171 cm ini.
Sebagai seorang Puteri Indonesia Jawa Timur 2016, Ning Zelly mengatakan dukungan dari orangtua sangatlah penting. “Mereka adalah pendidik sekaligus sahabat yang baik bagiku,” ujar Ning Zelly.
Ning Zelly yang kelahiran Surabaya, 27 Juni 1994, juga mengatakan meski jarang bertemu karena kesibukan masing-masing, mereka selalu menyempatkan untuk berkumpul tiap weekend. Menurut Ning Zelly lebih kepada kualitas tidak perlu yang mewah asal kumpul bersama itu sudah cukup, bahkan terkadang sampai tidur bertiga sekamar karena Ning Zelly merupakan anak tunggal. “Karena doa orangtualah yang mampu membuat saya seperti ini sekarang,” tukasnya.
Salah satu persiapan Ning Zelly untuk melaju ke ajang nasional Puteri Indonesia 2016 pada Pebruari 2016 nanti adalah berlatih piano. Ning Zelly yang gemar berlatih piano sejak usia 3,5 tahun ini bercita-cita menjadi pianist tingkat international ini rutin berlatih piano hingga ingin mengejar grade master hingga ke Jepang. Ning Zelly juga merupakan mantan atlit renang dari klub Suryanaga ini sangat gemar menjajal kuliner tradisional. Setiap kali traveling ke daerah baru wajib hukumnya untuk mencoba makanan khas tradisionalnya. Gadis yang juga hobi hiking ini sangat menyayangi anak-anak. Itulah yang menjadi motivasinya untuk menjadi dokter anak dan mengambil jurusan kedokteran di Universitas Hangtuah Surabaya saat menginjak bangku kuliah.
Dan sebelum menjadi Puteri Indonesia Jawa Timur 2016 dan Puteri Indonesia Jawa Timur Favorit 2016, Ning Zelly sudah memiliki banyak prestasi. Dirinya sempat menjadi Panitia Orientasi Mahasiswa Kedokteran 2013-2014 dan 2015-2016, Ketua Bidang Seni dan Olahraga BEM FK UHT 2013-2013 serta Fasilitator LKMMTD FK UHT 2013-2014.
Di bidang olahraga misalnya mantan atlet renang dari klub Suryanaga ini pernah menjadi Juara 1 Estafet Renang KU V Eagle Cup 2005 dan Juara 3 Renang Gaya Dada 50 meter pada tahun 2008, serta berenang melewati Selat Madura. Selain itu dalam bidang kesenian, Ning Zelly pernah menjadi Juara 3 Piano Forte 2012, Juara 3 Tari Kreasi Parisada Hindu Dharma se-Indonesia 2012, Juara 2 Piano Forte 2013 dan Juara 1 Tari Sakral se-Jawa Timir 2013. Dan pada tahun 2014 Ning Zelly menyabet gelar Wakil 1 Ning Surabaya dan Ning Favorit Surabaya. (ro)
Teks foto:
- Puteri Indonesia Jawa Timur 2016, Ning Zelly didampingi Pembina IAPI Jatim, Dra. Dewi Maharani Ekaputri dan Ketua IAPI Jatim, Icha Aninda, berpamitan sekaligus meminta dukungan dari kampus tempat Ning Zelly berkuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Hangtuah Surabaya. Tampak dalam foto Rektor UHT, Pembantu Rektor UHT serta dekan Fakultas Kedokteran UHT. Mereka ikut bangga salah satu mahasiswi kedokteran mereka yang dikenal cerdas, santun dan aktif di kampus ini mewakili Jawa Timur di ajang nasional Puteri Indonesia 2016 pada Pebruari 2016 mendatang di Jakarta.
- Rektor Universitas Hang Tuang (UHT), Ir. Sudirman, SE, S.IP, M.AP, saat menerima Ning Zelly untuk pamitan sekaligus mohon doa restu.
More Stories
Kolaborasi Q5 Steak n Bowl – Tahta Makarim, Hadirkan Menu Segala Umur
SENAM , BANJIR DOORPRIZE WARNAI HUT . RI DI DESA WATUTULIS
KEKOMPAKAN KUNCI SUKSES PEMBANGUNAN JAWA TIMUR