Dua Kantor Imigrasi Jatim Raih Penghargaan dari Ombudsman RI

Surabaya, KabarGress.Com – Dua Kantor Imigrasi Jatim menorehkan prestasi dengan meraih penghargaan dari Ombudsman RI, yakni Kantor Imigrasi Kelas I Tanjung Perak dan Kantor Imigrasi Kelas III Kediri. Demikian disampaikan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur, Budi Sulaksana, di ruang teleconference kantor wilayah, Kamis (17/12/2015).

Dalam press conference tersebut Kakanwil didampingi Kepala Divisi Imigrasi, Efendy Paranginangin, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Tanjung Perak, Saffar Muhammad Godam dan Kepala Kantor Imigrasi Kelas III Kediri, Tri Sasongko.

Kakanwil mengatakan penghargaan tersebut berdasar Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik. “Ombudsman melakukan penilaian ini secara diam-diam. Dan Jawa Timur membanggakan karena dua kantor imigrasi yang terpilih,” katanya.

Dan dari ratusan kantor imigrasi se-Indonesia terpilih 16 kantor imigrasi dan dua diantaranya dari Jawa Timur. Ada beberapa kriteria yang dinilai yaitu kepentingan umum, kepastian hukum, kesamaan HAM, keseimbangan hak dan kewajiban, keprofesionalan, partisipatif, persamaan perlakuan, keterbukaan, akuntabilitas, ketepatan waktu, kecepatan kemudahan dan keterjangkauan fasilitas dan perlakuan khusus.

Sementara itu, Tri Sasongko mengungkapkan penghargaan tersebut diraih karena selama ini dalam melakukan pelayanan telah sesuai dengan SOP yang berlaku. “SOP adalah pegangan kami, karena itu adalah payung hukumnya,” tandasnya.

Dan selama proses pelayanan pihaknya tidak memberlakukan jam istirahat karena di saat waktu istirahat tiba yaitu jam 12.00-13.00 ada petugas piket yang menggantikan petugas sebelumnya. Dia juga menegaskan bahwa Kantor Imigrasi Kediri dalam melaksanakan pelayanan, benar-benar sesuai dengan SOPnya.

“Mulai dari pelayan loket, foto, wawancara, ajudikator, hingga cetak paspor saya nyatakan clear, bebas dari pungli,” katanya.

Sedangkan Saffar Muhammad Godam, mengatakan tidak berpuas diri meski telah mendapatkan penghargaan dari Ombudsman RI. “Bahkan ini baru awal bagi kami untuk terus memberikan pelayanan kepada masyarakat semaksimal dan sebaik mungkin,” tukasnya. (ro)