22/11/2024

Jadikan yang Terdepan

Pakde Karwo Raih Juara Umum Lomba Wana Lestari Tahun 2015

Pakde Karwo menerima penghargaan Juara Umum Lomba Wana Lestari 2015 di Tahura Sultan Adam Kalimantan SelatanBanjar – Kalimantan, KabarGress.com – Gubernur Jawa Timur Dr. H. Soekarwo meraih penghargaan sebagai Juara Umum Lomba Wana Lestari Tahun 2015. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Presiden RI Ir. H. Joko Widodo (Jokowi) saat Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN), serta Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional (HCPSN) Tahun 2015, Kamis (26/11), di Tahura Sultan Adam, Kecamatan Karangintan, Banjar, Kalimantan Selatan.

Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi dari Kementerian Lingkungan Hidup atas kinerja Pemprov Jatim yang terus mendorong dan meningkatkan motivasi serta peran aktif masyarakat dalam pembangunan kehutanan. Lomba Wana Lestari merupakan salah satu program kegiatan pemberian penghargaan kepada masyarakat dan aparat pemerintah yang dilaksanakan oleh Kementerian Kehutanan dengan latar belakang untuk meningkatkan motivasi dan peran aktif masyarakat dalam pembangunan kehutanan.

Berdasarkan data Dinas Kehutanan Prov. Jatim, Jatim mengalami peningkatan prestasi dalam lomba wana lestari. Tahun 2013, Jatim memperoleh peringkat ketiga nasional. Tahun 2014, Jatim mengalami peningkatan menjadi peringkat kedua dalam lomba wana lestari.

Sedangkan tahun 2015, Jatim berhasil meraih juara umum Lomba Wana Lestari karena mendapatkan peringkat 1 dalam 6 kategori. Adapun kategori yang termasuk peringkat 1 antara lain kategori penyuluhan kehutanan, kategori Penyuluh Kehutanan Swadaya Masyarakat (PKSM), kategori Kelompok Tani Hutan (KTH), kategori Desa Peduli Hutan (DPK), kategori Konservasi Pecinta Alam, dan kategori Lembaga Masyarakat Desa Hutan.

Dijumpai seusai penerimaan penghargaan, Pakde Karwo sapaan lekatnya mengatakan, prestasi ini merupakan kebanggaan bagi pemprov dan masyarakat Jatim. Pengelolaan lingkungan hidup untuk meningkatkan pembangunan yang berkelanjutan dan penataan ruang menjadi salah satu prioritas pembangunan Pemprov Jatim.

Pakde Karwo bersama Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa  Timur, Ketua Pondok Pesantren Bahrul Ulum Kab. Jombang seusai menerima  penghargaan Juara Umum Lomba Wana Lestari 2015Lebih lanjut disampaikannya, paradigma pembangunan kehutanan yang berubah dari manajemen berbasis hasil kayu ke arah yang lebih berorientasi pada kepentingan masyarakat dan lingkungan, desentralisasi, dan berbasiskan masyarakat, memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mengelola sumberdaya hutan secara optimal dengan senantiasa memperhatikan kelestarian.

Dijelaskannya, salah satu langkah yang dilakukan untuk meningkatkan kinerja di lingkungan hidup yakni memberikan wadah Himpunan Pelestari Hutan Andalan (HPHA) Jawa Timur kepada para pemenang kategori lomba wana lestari. Selain itu, juga dilakukan pembinaan khusus di bidangnya agar ke depan lebih berprestasi dan dapat dipergunakan sebagai percontohan bagi masyarakat terkait.

Pada kesempatan yang sama, Presiden RI Ir. H. Jokowi mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bersama-sama bergotong royong, membangun kembali hutan Indonesia yang terbakar saat musim kemarau lalu.

Ia juga berharap momentum Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN), serta Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional (HCPSN) Tahun 2015 dapat menciptakan lingkungan yang berkualitas, serta melestarikan satwa dan tumbuhan. Sehingga Indonesia sebagai sumber keanekaragaman hayati dan paru-paru dunia dapat kembali berjaya.

Sementara itu, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, tema peringatan HMPI dan BMN Tahun 2015 yakni “Ayo Kerja Tanam dan Pelihara Pohon untuk hidup yang lebih baik”. Sedangkan untuk HCPSN tahun 2015 bertema “Ayo Selamatkan Puspa dan Satwa sebagai Penyangga Kehidupan, Mulai dari Lingkungan Kita”.

Dijelaskannya, tema ini dimaksudkan untuk mendorong seluruh komponen masyarakat ikut serta dalam membangun ekosistem hutan, menjaga kualitas lingkungan yang lebih baik untuk kehidupan masa kini dan masa yang akan datang.

Presiden RI Jokowi bersama Kementerian Kehutanan menanam 2.000 tanaman dari 10.000 tanaman yang direncanakan. Tanamannya seperti kayu gaharu, jabon, dan pohon durian. Adapun penanaman juga melibatkan pelajar, mahasiswa, tokoh-tokoh masyarakat, pejabat pemerinta di Provinsi Kalimantan Selatan.

Tujuan kegiatan penanaman ini adalah untuk merehabilitasi hutan dan lahan yang telah terbakar sehingga dapat meningkatkan penyerapan karbon, menciptakan iklim yang lebih baik bagi kehidupan masyarakat Indonesia dan dunia, serta mengembalikan habitat puspa dan satwa Indonesia.

Sebelum menyampaikan sambutan, Presiden RI Jokowi menyerahkan penghargaan kepada juara umum Lomba Wana Lestari Tahun 2015 kepada Gubernur Jatim Pakde Karwo, serta gubernur, bupati dan walikota pemenang lomba Penanaman Pohon tahun 2014 tingkat nasional, serta kepada pelaku usaha, perguruan tinggi, sekolah, koperasi dan masyarakat yang telah berperan aktif dan nyata dalam kegiatan tanam dan pelihara pohon.

Selain itu, juga dilakukan penyematan tanda kehormatan Satya Lancana Pembangunan dan Penandatanganan Sampul Hari Pertama Perangko Seri Puspa dan Satwa, serta menyaksikan penandatanganan Kesepahaman antara Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan dengan 9 pemuka dan tokoh organisasi lintas agama, untuk komitmen penyelamatan bumi dan lingkungan hidup. (hery)