PLN Distribusi Jatim Raih Penghargaan di Indonesia Green Awards 2015

* Sejak 2012 lalu telah melaksanakan program pengembangan kawasan mangrove sebagai bentuk kepedulian terhadap pelestarian lingkungan

Surabaya, KabarGress.Com – Prestasi membanggakan kembali diukir PT PLN (Persero) Distribusi Jatim, yakni mendapatkan penghargaan pada even Indonesia Green Awards 2015 dari LA TOFI School of CSR kategori Pengembangan Keanekaragaman Hayati di Jakarta, awal Juni 2015. PT PLN (Persero) Distribusi Jatim dinilai telah melakukan pelestarian lingkungan melalui program Pengembangan Kawasan Mangrove Gunung Anyar, Surabaya.

Deputi Manajer Komunikasi dan Bina Lingkungan PT PLN (Persero) Distribusi Jatim, Pinto Raharjo, mengatakan PLN Distribusi Jatim memang sejak 2012 lalu telah melaksanakan program pengembangan kawasan mangrove sebagai bentuk kepedulian terhadap pelestarian lingkungan.

“Sebelumnya PLN Distribusi Jatim telah melakuan penanaman seribu mangrove di kawasan Gunung Anyar Surabaya. Pada pelaksanaannya program yang merupakan bagian dari CSR ini berlanjut hingga sekarang. Disana juga kami buat pos pantau, membeli perahu untuk patrol di sana,” ujar Pinto.

Selain program pengembangan kawasan mangrove, lanjut Pinto, ada program lainnya yang juga termasuk dalam program pengembangan lingkungan. Seperti bank sampah, atau kawasan bersinar. “Mudah-mudahan apa yang dilakukan PLN ini dapat menginspirasi semua pihak untuk secara bersama-sama aktif ikut melakukan upaya pelestarian lingkungan yang secara makro berdampak pada keberlanjutan pembangunan yang berwawasan lingkungan,” harap Pinto.

Untuk tahun ini, CSR PT PLN (Persero) Distribusi Jatim diarahkan untuk program sadar lingkungan. Diantaranya, membuat pengembangan durian merah di sebuah kawasan di Banyuwangi, dan program tandon untuk mengatasi kekeringan air di Desa Wongsorejo.

Mengapa durian merah? “Memang durian baru bisa dipanen antara 5-6 tahun dari semenjak ditanam. Jadi di tempat yang akan ditanami durian merah ini, masyarakatnya masih banyak yang belum sadar akan kewajiban membayar biaya listrik. Tunggakannya tinggi, kalau mbayar itu dua bulan sekali. Itupun mbayarnya nitip,” terang Pinto.

Dengan program ini PLN akan terus meningkatkan kesadaran masyarakat akan kewajibannya membayar listrik. (ro)

Teks foto: Deputi Manajer Komunikasi dan Bina Lingkungan PT PLN (persero) Distribusi Jatim, Pinto Raharjo, menerima penghargaan dan menunjukkan piala yang diterima karena PLN Jatim dinilai telah melakukan pelestarian lingkungan melalui program Pengembangan Kawasan Mangrove Gunung Anyar, Surabaya.