Surabaya, KabarGress.com – Persiapan Muktamar Nahdatul Ulama (NU) ke-33 sudah mencapai 80 Persen. Sedangkan progres 20 persen yang belum seperti toilet, pemasangan karpet, fogging. Berbagai persiapan dan sosialisasi dilakukan panitia nasional dan daerah dalam penyelenggaraan muktamar ini. Untuk menyukseskan pelaksanaan Muktamar ke-33 Nahdatul Ulama (NU) yang berlangsung di Jombang pada tanggal 1 – 5 Agustus 2015 mendatang, panitia daerah secara terus-menerus melakukan sosialisasi di sembilan kabupaten di Jatim dan Kabupaten Magelang.
“Sosialisasi terus dilakukan agar Muktamar berjalan sukses., baik suskses pelaksanaan, sukses hasil, dan sukses agar NU tetap utuh seperti yang cita-cita kiai pendiri NU. Progres Muktamar NU ke-33 sudah mencapai 80 persen,” ujar Wagub Jatim Drs. H. Saifullah Yusuf saat Halaqoh Nasional Majelis Alumni Ikatan Pelajar Nahdatul Ulama (IPNU) di Hotel Alana Surabaya, Sabtu (6/6) sore.
Ia menjelaskan, untuk menyukseskan acara Muktamar NU ke-33, akan dilaksanakan Apel Sukses Muktamar NU di Jombang pada tanggal 19 Juni mendatang. Dalam apel tersebut semua relawan dan panitia kumpul jadi satu. Selain itu juga akan ada khataman dan sholawatan, serta wayangan.
Pada kesempatan yang sama, Gus Ipul sapaan akrab Wagub Jatim memaparkan, Muktamar ke- 33 NU akan berlangsung di Kab. Jombang yang lokasinya di empat pondok pesantren yakni Pondok Pesantren Tebu Ireng, PP Tambak Beras, PP Mamba’ul Ma’ari Denanyar dan PP Darul Ulum. Sedangkan untuk pembukaan, sidang-sidang pleno dan penutupan serta bazaar akan dilaksanakan di Alun-Alun Jombang.
Dari data yang ada, Muktamar diikuti oleh seluruh unsur NU. Utusan dari PCNU sebanyak 3.126 orang, PWNU 231 orang, PBNU 200 orang, peninjau dan pengamat 250 orang dengan total peserta mencapai total 4.007 orang. Dari jumlah tersebut, belum termasuk Panitia nasional dan daerah yang mencapai 2.000 orang dan penggembira 50.000 orang.
Sarana akomodasi dan tempat sidang dilaksanakan di empat PP besar seperti PP. Bahrul Ulum Tambak Beras. Ditempat ini digunakan sidang komisi Bahtsul Masail dan Bazar berkapasitas 1.400 peserta. Di PP. Mam’baul Ma’arif Denanyar digunakan untuk sidang komisi organisasi dan bazar berkapasitas 39 ruang untuk 582 peserta.
Sementara di PP Darul Ulum digunakan untuk sidang komisi program dan bazar berkapasitas 57 ruang menampun 855 peserta. Sedangkan di PP. Tebu Ireng digunakan untuk sidang komisi rekomendasi dan bazar berkapasitas 55 ruang dapat menampung 1.200 peserta.
Untuk pengamanan Muktamar didukung 1.000 personel anggota pengamanan dari Banser, Pagar Nusa dan CBP IPNU 1.000 personel dibantu Polri 200 personel, TNI 100 personel dan Pramuka 300 personel.
Ia berharap, Majelis Alumni IPNU ikut menyukseskan Muktamar NU ke-33. Majalis Alumni IPNU ini merupakan salah satu sumber rekrutmen pengurusan NU, serta kader andalan dan ujung tombak dari kyai NU.
Selain menyukseskan Muktamar NU, Gus Ipul juga menghimbau agar pengalaman para alumni IPNU dapat diterapkan dalam beberapa hal yang penting kaitannya dalam pemberdayaan umat. Sebagai contoh, Alumni IPNU, ikut melakukan usaha-usaha nyata dalam pemberdayaan rakyat utamanya dalam menghadapi era globalisasi. Alumni IPNU harus ikut terlibat untuk membendung paham-paham yang salah di tengah masyarakat.
“Ekonomi rakyat menjadi penting. IPNU harus tampil untuk menjadi penggerak ekonomi rakyat. Alumni IPNU harus bisa menularkan ilmunya kepada masyarakat,” harapnya. (hery)
Teks foto:
– Wagub Jatim, Saifullah Yusuf, saat memberikan sambutan Halaqoh Nasional Pra Muktamar NU ke 33 di Hotel The Alana Surabaya.
– Wagub Jatim, Saifullah Yusuf, mendapat cinderamata dari Panitia Halaqoh Nasional Pra Muktamar NU ke 33 di Hotel The Alana Surabaya.
– Wagub Jatim, Saifullah Yusuf, bersama M. Nuh saat menghadiri Halaqoh Nasional Pra Muktamar NU ke 33 di Hotel The Alana Surabaya.
More Stories
GUBERNUR PASTIKAN DPRD KOTA MALANG SENIN DEPAN DI PAW
PAKDE KARWO, NILAI SAKIP HARUS BERDAMPAK KEPUASAN MASYARAKAT
RAIH PENGHRAGAAN KEPALA DAERAH INOVATIF