Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, KabarGress.Com – AirAsia Indonesia hari ini secara simbolis memberikan penghargaan kepada seluruh institusi dan pihak-pihak yang terlibat dalam penanganan QZ 8501, bersamaan dengan acara yang secara khusus digelar oleh Pemerintah Kotawaringin Barat dan Badan SAR Nasional.
Acara pemberian penghargaan dan piagam kehormatan di lapangan Balai Kota Kotawaringin Barat pagi tadi berlangsung khidmad dan dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Ir. H. Achmad Diran; Bupati Kotawaringin Barat, Dr. H. Ujang Iskandar; Kepala Badan SAR Nasional, Marsekal Madya TNI F H Bambang Soelistyo; Perwakilan Duta Besar Singapura, Perwakilan Duta Besar Australia, jajaran unsur TNI, Kapolda Kalimantan Tengah, Brigjen. Pol. Drs. Bambang Hermanu; beragam perwakilan institusi – institusi yang terlibat dalam penanganan QZ 8501 serta Presiden Direktur AirAsia Indonesia, Sunu Widyatmoko.
Presiden Direktur AirAsia Indonesia, Sunu Widyatmoko mengatakan, “Hari ini merupakan hari yang sangat bermakna bagi keluarga besar AirAsia. Pada hari ini, kami berkesempatan menyampaikan ucapan terima kasih kepada BASARNAS, DVI POLRI, Pemerintah Kota Surabaya dan Provinsi Jawa Timur, SKK Migas, Mahakarya Geo Survey, 9 negara sahabat yaitu Singapura, Malaysia, Cina, Amerika Serikat, Australia, Korea Selatan, Jepang, Rusia, dan Perancis, serta seluruh institusi yang tak dapat kami sebutkan satu per satu atas dukungan tanpa batas yang telah diberikan selama masa penanganan QZ 8501.”
“Kami juga berterima kasih kepada Pemerintah dan masyarakat Kotawaringin Barat yang telah memberikan dukungan luar biasa selama operasi pencarian dan evakuasi berlangsung. Meskipun AirAsia tidak beroperasi ke Kotawaringin Barat, dan mungkin nama AirAsia awalnya tidak dikenal oleh sebagian masyarakat disini, namun hal tersebut tidak membendung dukungan dan perhatian yang diberikan demi kelancaran proses operasi SAR,” tambah Sunu.
Adapun melalui kesempatan tersebut, AirAsia Indonesia juga secara langsung memberikan piagam kepada 3 nelayan yang berdomisili di Pangkalan Bun yaitu Darsono, Fendi, dan Rachmat yang telah berjasa membantu BASARNAS dalam misi operasi pencarian.
Sunu pun menuturkan, “Penghargaan yang kami berikan hari ini mungkin tidak sebanding dengan segala bentuk pengorbanan yang telah diberikan oleh seluruh pihak dalam mendukung misi kemanusiaan ini; namun sekiranya penghargaan ini dapat menjadi sebuah kenangan bernilai yang membantu kita untuk saling mengingat dan menjaga tali silaturahmi satu sama lain.”
Sampai dengan hari ini, sebanyak 99 dari 162 penumpang telah teridentifikasi oleh tim Disaster Victim Identification Kepolisian Republik Indonesia (DVI POLRI).
AirAsia juga telah mengaktifkan dua nomor yang berfungsi sebagai pusat informasi QZ 8501 guna memfasilitasi anggota keluarga QZ 8501 yang ingin memperoleh informasi serta perkembangan hasil identifikasi dari DVI POLRI. (ro)
Teks foto: (Kiri-Kanan) Perwakilan Duta Besar Australia, Perwakilan Duta Besar Singapura, Palang Merah Indonesia, Rumah Sakit Umum Daerah Imanudin, PT. Citra Borneo Indah.
More Stories
Civitas Akademika Universitas Dr. Soetomo, Beri Ucapan Bela Sungkawa Terhadap Korban Sriwijaya SJ182
MAS KELANA , MINTA PARA KADER HADIRI HUT KE -11 DI SEMARANG
PIPPA HADIR MEMBANTU MERECOVERY PELESTARIAN ALAM