Surabaya, KabarGress.Com – Gubernur Jawa Timur Dr. H. Soekarwo atau yang akrab disapa Pakde Karwo secara resmi menutup Pertandingan dan Perlombaan Olahraga dan Seni (PORSENI) di lingkup Setda Prov Jatim dalam rangka HUT ke-69 Proklamasi Kemerdekaan RI, di Kantor Gubernur Jatim, Jum’at (19/9).
Menurutnya, porseni itu merupakan wujud keguyuban antar pegawai di lingkup Setda Prov jatim. “Porseni rutin harus terus dilakukan agar silaturahmi antar pegawai terus terjalin dengan baik. Jika perlu, ke depan pertandingan yang dilaksanakan semakin banyak dan lebih kreatif,” harapnya.
Ia mengatakan, penataan kembali kehidupan birokrasi akan segera dilakukan. Ini penting sebab lelang internal jabatan akan dimulai tahun depan. Fit and proper test dilakukan bagi mereka yang profesional dan memiliki track record kepegawaian yang baik. Sehingga orang-orang yang terpilih adalah orang yang benar-benar mampu di bidangnya. “Etika dan moral tetap menjadi acuan utama, untuk memilih SDM unggulan,” tambahnya.
Dijelaskannya, jika urusan administrasi rumah tangga birokrasi bagus maka pertanggungjawabannya akan mudah dilakukan. Salah satu caranya dengan menunjuk bendahara di tiap bagian dan biro, dan subbag Tata Usaha (TU) di fungsikan sebagai sekretaris untuk melakukan kontrol adminstrasi. “ Administrasi memuat prinsip primus inter pares, sehingga fungsi sekretaris lebih optimal untuk mengontrol administrasi. Tidak adanya kegiatan kita jika administrasinya tidak baik,” tukasnya.
Terkait pengelolaan anggaran, tiap tanggal 10 bulan berikutnya harus sudah dilakukan rekonsiliasi kas. Karenanya Sistem Informasi Keuangan daerah (Sikda) harus ditata sampai confirm, sehingga tidak cukup lampiran pertanggungjawaban tapi hingga penyesuaian di lapangan. “kontrol administrasi keuangan itu penting kita lakukan, agar saat pensiun bisa benar-benar pensiun dan administrasinya selesai dengan benar,” ujarnya.
Lebih lanjut disampaikan, Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2014 bukan hanya isu, tapi pertempuran yang harus dihadapi. Karenanya birokrasi harus menjadi benteng awal dalam menghadapinya. Dengan infrastruktur yang baik dan system komputerisasi yang canggih akan mampu menjadi benteng di sisi depan, agar produk lokal terlindungi. ”Dari 6,2 juta UMKM di jatim yang bisa masuk di MEA 2014 hanya 300 ribu saja, sisanya masih harus dilakukan perbaikan kualitas dari sisi packagingnya maupun standarnya,” ujarnya.
Jatim adalah pusat perdagangan dan industri di Indonesia Timur, karenanya Jatim memiliki tanggung jawab untuk melindungi 91,6 juta penduduk, agar tidak tergerus oleh SDM asing. “Agar seluruh pegawai di lingkup Setda Prov. Jatim paham mengenai tantangan MEA 2015, kita akan mendatangkan narasumber yang berkompeten di bidang persiapan MEA 2015,” terangnya.
Sementara itu, Sekdaprov Jatim Ahmad Sukardi sekaligus ketua panitia mengatakan, Porseni mempertandingkan 8 cabor (cabang olahraga) dengan 10 nomor pertandingan dan melombakan 2 tangkai seni diikuti oleh karyawan dan karyawati Biro-Biro di lingkungan Setda Prov, BAPPEDA, BPKAD, Satpol PP dan Sekretariat DP KORPRI. “Semua perlombaan dimulai 8 Agustus- 5 September 2014 berjalan sesuai rencana,” imbuhnya.
Hasil pertandingan dan lomba adalah bulu tangkis juara I dimenangkan BPKAD, juara II Biro Administrasi Perekonomian, dan Juara III Bappeda Prov. Jatim. Pertandingan bola voli putra juara I dimenangkan oleh Satpol PP Prov. Jatim, Juara II Bappeda Prov. Jatim, dan juara III Sekretariat DP Korpro Prov. Jatim. Sedangkan perlombaan bola voli putri juara I diperoleh Biro Adm. Kesejahteraan Rakyat, juara II Bappeda prov. Jatim, dan juara III Biro Administrasi Kerjasama.
Pertandingan catur juara I dimenangkan oleh Biro Umum, juara Biro Adm, Kemasyarakatan, juara III Sekretariat DP. Korpri. Pertandingan futsal juara I diperoleh Satpol PP Prov. Jatim, Juara II Biro Adm. Kemasyarakatan, juara III BPKAD Prov. Jatim. Pertandingan tenis meja putra juara I diperoleh Biro Administrasi Kerjasama, juara II BPAKD Prov. Jatim, juara III Bappeda Prov. Jatim. Untuk tenis meja putri juara I Biro Adm. Kesejahteraan Rakyat, juara II Biro Organisasi, juara III Biro Umum.
Pertandingan lomba egrang estafet juara I diperoleh BPKAD Prov. Jatim, juara II Bappeda Prov. Jatim, juara III Biro Adminsitrasi Kerjasama. Untuk lomba tata upacara militer juara I Biro Adm. Perekonomian, juara II Bappeda Prov. Jatim, juara III Biro humas dan Protokol.
Lomba membuat miniature monument/cagar budaya juara I dimenangkan Biro Administrasi Kesejahteran Rakyat, juara II Biro Umum, juara III Biro Organisasi, juara Harapan I Biro Administrasi Pemerintahan Umum, juara harapan II Biro Administrasi SDA.
Lomba menghias kue tart yang dimenangkan oleh Biro Administrasi Kesejahteraan Rakyat, juara II Biro Umum, juara III Bappeda Prov. Jatim, Juara harapan I Biro Administrasi SDA, juara harapan II biro Administrasi Pemerintahan Umum, dan juara harapan III Biro Administrasi Perekonomian.
Juara umum diraih Biro Adm. Kesejahteraan Rakyat yang menjuarai 4 perlombaan sekaligus. Penghargaan para pemenang berupa piagam, trophy dan uang pembinaan. (eri)
More Stories
CINTA TENIS MEJA ,EDI RACHMAT IKUT TURNAMEN KONI CUP
NBA DAN PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR HADIRKAN AKADEMI PELATIH JR.NBA UNTUK MELATIH PARA GURU OLAHRAGA
Hansaplast Liga TopSkor U-13, Mempersiapkan Bibit Pesepakbola Masa Depan