Surabaya, kabargress.com – Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim) sukses menggelar debat terakhir antar pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur di Grand City Convention Dan Exhibition, Senin (18/11/24) malam.
Debat ketiga sekaligus debat pamungkas ini mengusung tema ‘Akselerasi Pembangunan Infrastruktur, Interkonektivitas Kewilayahan, dan Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup untuk Mewujudkan Jawa Timur sebagai Episentrum Ekonomi Kawasan Timur Indonesia’.
Ketua KPU Jawa Timur, Aang Kunaifi, menyampaikan bahwa tema debat ini mencakup delapan sub-tema yang dirumuskan oleh tim panelis yang terdiri dari tujuh ahli.
“Kami berharap fasilitasi debat yang kami selenggarakan dapat menjadi sarana bagi masing-masing paslon untuk meyakinkan 31 juta pemilih yang ada di Jawa Timur guna pilihan 27 November 2024,” ujar Aang
Aang juga mengingatkan bahwa hanya tersisa sembilan hari menuju hari pemungutan suara, sekaligus enam hari sebelum masa kampanye berakhir. Ia mengimbau semua pihak, terutama pasangan calon, tim kampanye, dan partai pengusung, untuk turut mengedukasi para pendukungnya agar tetap menjaga suasana kondusif.
“Kami meminta semua pihak saling menghormati perbedaan pilihan dan tidak mudah terprovokasi oleh hoaks,dan sejenisnya,” tegasnya.
Pada kesempatan ini, KPU Provinsi Jawa Timur telah menunaikan tugas untuk memfasilitasi kegiatan debat terbuka antar pasangan calon, sesuai dengan jumlah maksimal dalam ketentuan peraturan KPU nomor 13 tahun 2024, yaitu 3 kali.
Dalam penutup debat ketiga ini, Aang menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung kelancaran tahapan Pilkada di Jawa Timur
“Kami berterima kasih kepada seluruh pihak pasangan calon, tim pendukung, kawan-kawan media, pihak kepolisian, maupun pihak lain yang selalu memberikan support penuh terhadap aktivitas pelaksanaan tarapan yang diselenggarakan oleh KPU Provinsi Jawa Timur, mulai bulan Januari sampai saat ini,” ucapnya.
Aang menambahkan, pada 23 November 2024, KPU Jawa Timur bersama jajaran KPU di tingkat kabupaten/kota, PPK, hingga PPS, akan mulai mendistribusikan logistik untuk memastikan kesiapan pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara.
Di akhir, Aang mengajak seluruh masyarakat Jawa Timur untuk melaksanakan Pilkada dengan suasana damai. “Perbedaan pilihan itu suatu hal yang wajar, mari kita laksanakan pemilihan kepala daerah di Provinsi Jawa Timur dengan cara senang bareng,” tutupnya. (Ci)
sumber foto: IG KPU
More Stories
MA RI Berpartisipasi di Global Perubahan Iklim
Hadiri Silaturahmi dan Doa Bersama Kapolri dan Panglima TNI, Pj Gubernur Jatim Optimistis Pilkada Serentak 2024 Sukses
Kwarda Pramuka Jatim dan FKM Universitas Airlangga Tandatangani Kesepakatan Bersama