Surabaya, kabargress.com – PLN Nusantara Power (PLN NP) Sebagai subholding pembangkitan terbesar di Asia Tenggara menebalkan komitmennya dalam mengutamakan keselamatan karyawan dan pekerja di seluruh unit bisnisnya, terutama di unit pembangkit, melalui pembukaan Bulan Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Acara yang dihadiri oleh seluruh unit pembangkit yang tersebar di Indonesia ini diselenggarakan di PLTU Paiton pada 16-20 Januari. Gelaran ini menyajikan demonstrasi pemadaman kebakaran dan peneyelamatan korban serta berbagai lomba untuk meningkatkan ketangkasan dan keterampilan tim Fire Resque jika terjadi kebakaran.
“Dengan pembentukan subholding PLN NP, menjadikan semakin banyak unit pembangkit yang kita kelola dan ini menjadi challenge tersendiri bagi kita untuk bisa menyelaraskan dan memperkuat proses bisnis yang ada, termasuk standarisasi proses bisnis K3 yang merupakan aspek penting bagi sustainability perusahaan terkait perlindungan ketenagakerjaan dalam pengelolaan keselamatan ketenagalistrikan serta merupakan hak dasar dari setiap tenaga kerja untuk mewujudkan visi K3 yakni nihil kecelakaan kerja dan nihil penyakit akibat kerja. Hal ini selaras dengan komitmen PLN Nusantara Power yang mengedepankan dan mengutamakan keselamatan jiwa seluruh karyawannya dalam mengoperasikan unit pembangkit.” terang Direktur Utama PLN NP, Ruly Firmansyah.
“Tidak ada yg lebih penting dari nyawa manusia (karyawan). Melalui penyelenggaraan acara Bulan K3 ini, kami ingin mengintegrasikan budaya zero accident di unit pembangkit yang bergabung ke PLN NP dan akan meningkatkan prosedur keselamatan agar prestasi zero accident terus tercapai”, ujar Ruly.
Dalam acara pembukaan K3 ini diselenggarakan juga demonstrasi pemadaman kebakaran di Fire Service Training Center yang menyerupai purwa rupa peralatan di unit pembangkit. Melalui demonstrasi ini juga diharapkan akan meningkatkan kesadaran dari resiko kebakaran yang selalu ada di unit pembangkit.
“Selain peningkatan kesadaran, demonstrasi ini juga akan meningkatkan motivasi seluruh tim unit pembangkit agar meningkatkan skill dan ketangkasannya. Saya harap 29 tim fire resque dari seluruh unit pembangkit dapat terjaga ketangkasannya dan dapat memberikan kontribusinya di bidang kesehatan dan keselamatan kerja”, tambah Ruly.
Ir. M. Priharto Dwinugroho. M.S.E. selaku Direktur Teknik Kementrian ESDM yang hadir langsung pada acara tersebut juga turut mengapresiasi komitmen PLN NP dalam mengutamakan keselamatan jiwa dan penyelenggaraan acara tersebut. Atas komitmen dan konsistensi dari implementasi keseluruhan program tersebut pada tahun 2022 PLN NP berhasil meraih nihil loss time injuries (LTI) dan nihil PAK. Selain itu, 8 Unit PLN NP juga berhasil mendapatkan penghargaan Soebroto Award bidang K2 tahun 2022 dari kementerian ESDM serta mendapatkan 5 Proper Emas di penghujung tahun 2022.
“Saya rasa PLN NP telah dengan jelas menunjukkan semangat dan komitmennya dalam menjaga zero accident di seluruh unit pembangkitnya. Berbagai lomba seperti fire resque dan simulasi tanggap darurat serta berbagai prestasi yang kontinyu diraih PLN NP menjadi bukti akan hal tersebut”, ujar Priharto. (Ro)
More Stories
Ekspor Jatim pada Desember 2022 sebesar USD1,96 Miliar
Presiden Jokowi Bertemu Perwakilan Industri Jasa Keuangan di Istana Merdeka
Kinerja Penjualan Eceran Kota Surabaya November 2022 Meningkat