Partai Hanura Sidoarjo Perkuat UMKM

Sidoarjo, KabarGress.com –  Partai Hanura Kabupaten Sidoarjo lewat 4 program pokok pro rakyat fokus untuk menumbuhkan Sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) . Sebab UMKM menjadi penopang ekonomi nasional, disaat sektor lainnya lesu.

” Sektor UMKM juga menjadi andalah suatu daerah, dengan memberikan lapangan kerja baru. Dan sektor UMKM termasuk paling tahan banting. Terbukti pada masa krisis banyak pelaku usaha terpuruk, UMKM tetap bisa survef,” kata Ketua DPC Partai Hanura Haji Dondik Agung Subroto, yang biasa disapa Abadon’t, dalam sambutannya pada Pelantikan dan Pengukuhan 18 PAC dan 349 Pengurus Ranting  di Gedung tenis Indoor GOR Delta, Sabtu sore (11/3/2017).

Menurutnya selain menciptakan peluang kerja baru, UMKM juga bisa mengantongi penghasilan dan kesuksesan sesuai yang diidamkannya. Kondisi tersebut kemudian ditangkap oleh DPC Hanura Sidoarjo, untuk membina UMKM di wilayahnya.

Di tiap-tiap anak cabang, DPC Hanura Sidoarjo memberdayakan sejumlah pelaku UMKM. Misalnya di PAC Balongbendo yang memiliki produk pot bunga, lalu PAC Buduran dengan produknya krupuk dan bakso, PAC Wonoayu ada kripik usus, PAC Krian ada blangkon, hingga PAC Sedati ada serbuk kunir putih.

Ada lagi produk tas, batik, pia, dan lainnya. Setidaknya sejumlah produk UMKM binaan DPC Hanura Sidoarjo tersebut dipamerkan bersamaan dalam acara Temu Kader Partai Hanura se Jatim dan Pelantikan PAC & Ranting Hanura se Kabupaten Sidoarjo.

Salah satu pelaku UKM Binaan DPC Hanura Sidoarjo ialah Heru  Purwanto, pemilik UD Jaya Makmur Perkasa. Pengusaha supplier iga dan buntut sapi ini mengakui dalam 3 bulan ini, merasakan manfaat saat jadi binaan Hanura Sidoarjo. Sebelumnya, usahanya masih stagnan.

“Setelah dibina Hanura Sidoarjo, pengembangan usaha saya jadi lebih baik,” tutur Heru.

Selama ini, Heru memasok iga dan buntut ke beberapa rumah makan atau restoran di Sidoarjo dan Surabaya. Usaha yang dimulai sejak tahun 2012 ini juga memasok ke sejumlah pasar tradisional di Sidoarjo. Untuk harga, jangan khawatir.

Heru mengklaim, harga iga dan buntut yang dipasoknya lebih murah 10% dari harga pasar. Sebab, dia sudah lama bermitra dengan jagal.

Harapan dia ke depan, usaha ini bisa bermanfaat untuk masyarakat dengan membuka lapangan kerja, dan berkembang. Saat ini, usahanya itu sudah mempekerjakan banyak orang.

Dia juga melakukan diversifikasi usaha dengan membuka usaha bakso iga. Satu porsi, diajual Rp 20.000. Harga itu sudah termasuk minuman yang digratiskan. Adapun minumannya antara lain teh, air mineral, hingga es jeruk.

Saat ini, sudah beberapa yang dipekerjakan di bakso iga tersebut. “Seperti tahu dan gorengan yang membuat kader Hanura. Dan kami ingin membuka cabang untuk membantu ekonomi kerakyatan,” jelas Wakil Ketua Bidang Perekomian PAC Hanura Buduran ini.

“Dari Hanura Sidoarjo, kami dibantu permodalan tanpa jaminan dan pendampingan,” ungkapnya. (hery)

Teks foto : Ketua DPD Kelana Aprilianto, tengah memeriksa tas kulit , Tanggulangin binaan DPC Hanura

Teks foto : Ketua DPC Haji Dondik Agung Subroto ( Abadon’t), berkopyah hitam mendampingi Kelana Aprilianto