PLN Dist Jatim Targetkan Elektrifikasi Capai 93 Persen Hingga Akhir Tahun

Surabaya, KabarGRESS.com – PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Timur di tahun 2017 ini menargetkan rasio elektrifikasi bisa mencapai 93%, target ini sesuai yang diinginkan General Manager PLN Jatim yang baru, Dwi Kusnanto.

Sampai akhir 2016, rasio elektrifikasi PLN Jawa Timur sudah mencapai 96%. Seperti diketahui, rasio elektrifikasi merupakan program PLN agar seluruh daerah di Jawa Timur dapat teraliri listrik.

Deputy Manager Komunikasi dan Bina Lingkungan PT PLN Distribusi Jawa Timur, Pinto Raharjo, mengatakan PLN Jatim di tahun ini menargetkan rasio elektrifikasi mencapai 93% sehingga diharapkan tahun 2019 nanti elektrifikasi bisa terpenuhi yaitu mencapai 100%. Rinciannya, tahun 2016 elektrifikasi mencapai 89%, 2017 bisa 93%, tahun 2018 bisa mencapai 97%, dan akhir tahun 2019 rasio mencapai 100%.

“Upaya untuk mencapai tersebut salah satunya yaitu, pertama kami akan menyediakan infrastruktur material yang dibutuhkan, namun yang lebih penting adalah PLN Dist Jatim akan bekerjasama dengan steakholder-steakholder yang berpengaruh terhadap tercapainya rasio elektrifikasi tersebut,” terang Pinto kepada wartawan di ruang Humas PLN Jatim, Selasa (28/2/2017).

Ia menjelaskan, PLN tidak mungkin bisa membangun infrastruktur listrik di satu daerah atau wilayah dimana wilayah tersebut belum ada jalan rayanya. Nah ketika mengetahui itu, PLN akan berkolaborasi atau bekerjasama dengan steakholder yang mengurusi jalan raya tersebut agar segera dibangun jalan raya. “Sehingga infrastruktur listrik bisa dibangun dan dapat teraliri,” timpalnya.

Lebih lanjut Pinto mengakui, kendala rasio elektrifikasi adalah untuk rumah penduduk yang secara geografis sulit untuk dilistriki. Sementara rasio elektrifikasi adalah daerah-daerah yang belum teraliri listrik karena letak georgrafis dan saran penunjang seperti, jalan raya yang menuju ke kampung-kampung.

Saat ditanya daerah mana saja yang menjadi target elekrifikasi di Jatim, Pinto mengatakan, daerah pulau merupakan target yang akan dicapai oleh PLN dalam rasio elektrifikasi, karena wilayah pulau memang sedikit sulit untuk realisasi ratio elektrifikasi.

Terutama, tambah Pinto, di kawasan Pulau Madura luar ini memang belum sepenuhnya teraliri listrik. Tapi ada satu progres yang baik yaitu di Pulau Gili Iyang, Sumenep di Madura luar, seperti diketahui pulau ini merupakan daerah dengan kondisi oksigennya terbaik di dunia, dan memang sampai saat ini belum terlistriki.

“Di bulan Pebruari ini kita sudah mendapatkan lahan untuk menempatkan pembangkit tenaga listriknya disana (P. Gili Iyang). Dan ini merupakan prioritas target rasio elektrifikasi PLN Jatim,” pungkasnya. (ro)

Teks foto: Deputy Manager Komunikasi dan Bina Lingkungan PT PLN Distribusi Jawa Timur, Pinto Raharjo.