06/01/2023

Jadikan yang Terdepan

HIPMI Gandeng JD.ID Gelar Vaksinasi Massal Bertema “Vaksin Aman Masyarakat Sehat”

Surabaya – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), bergandengan tangan dengan perusahaan e-Commers JD.ID menggelar vaksinasi massal, menyasar masyarakat sektor Dirgantara dan masyarakat umum sekitar Bandara Juanda, bertempat di Terminal 1 Bandara Juanda Surabaya, Kamis (7/10/2021).

Market Manajer JD.ID Wilayah Jawa Timur dan Bali, Michael Ridwan Kohar, mengungkapkan vaksinasi yang digelar kali ini menyediakan 5.000 dosis vaksin, baik dosis 1 maupun dosis 2, dengan vaksin Sinovac. “Sasarannya masyarakat sektor dirgantara, pekerja di area Bandara, calon penumpang pesawat, dan masyarakat umum sekitar Bandara Juanda,” terangnya di sela-sela acara.

Program vaksinasi massal oleh HIPMI Jawa Timur ini, diperuntukkan bagi masyarakat Surabaya dan Sidoarjo dengan tema “Vaksin Aman Masyarakat Sehat”. Adapun pihak-pihak yang berpartisipasi dalam program vaksinasi massal ini: JD.ID, BPD HIPMI Jawa Timur, BPC HIPMI Surabaya & Sidoarjo, Angkasa Pura I, Puspenerbal Juanda & Lanudal Juanda (TNI AL), dan KKP Kelas I Surabaya.

Pemilihan masyarakat sektor dirgantara sebagai target sasaran vaksinasi, dikarenakan fungsi dari pelabuhan dan bandara sebagai simbolisasi pintu lalu lintas keluar masuk Jawa Timur, terlebih Surabaya yang merupakan salah satu pintu gerbang masuk keluar terbesar bagi wilayah Indonesia Timur.

“Sehingga diharapkan dengan adanya vaksinasi ini, arus lalu lintas dan transportasi bisa segera pulih dan kembali, dan menggerakkan roda ekonomi Jawa Timur,” katanya.

Partisipasi JD.ID Dalam Program Vaksinasi Massal, diakuinya sebagai bentuk kepedulian sosial. Sebagai salah satu platform e-commerce yang memiliki jejaring bisnis dagang online & logistik yang cukup kuat di Surabaya, turut mensukseskan program ini. “Dalam bentuk dukungan sponsorship, serta penyediaan souvenir dan shopping voucher bagi seluruh peserta vaksinasi,” tambahnya.

“Selain itu, juga membangun area photobooth yang menarik dan photogenic, untuk menghibur para peserta,” timpalnya.

Keterlibatan JD.ID dalam program vaksinasi massal ini, juga merupakan bentuk kepedulian sosial perusahaan (corporate social responsibility) terhadap masyarakat Indonesia, terkhusus masyarakat Surabaya dan Sidoarjo, di dalam masa pandemi.

Lebih lanjut disampaikan, juga bermaksud untuk memperkenalkan kembali JD.ID sebagai platform ecommerce yang mampu memfasilitasi kebutuhan masyarakat, dengan pilihan produk yang lengkap, berkualitas, dan #DijaminOri, serta layanan logistik yang aman dan dapat diandalkan.

“Melalui keikutsertaan dalam program vaksinasi ini, JD.ID berharap untuk dapat membantu pemerintah setempat dalam mempercepat terbentuknya herd immunity serta pemulihan ekonomi di daerah Jawa Timur,” terangnya.

Selain bekerjasama dengan HIPMI Jawa Timur, JD.ID terlebih dahulu menjalin kerjasama dengan Kadin Surabaya dalam menyelenggarakan program vaksinasi massal pada 14 September 2021 lalu, bertempatkan di Jatim Expo International, dengan total 10.000 peserta vaksin.

“Ke depannya, JD.ID berencana untuk turut serta di banyak program serupa, menjadi e-commerce yang cepat dan tanggap, tidak hanya urusan bisnis atau pengiriman barang/paket pesanan saja, melainkan menjadi mitra pemerintah dalam mengusahakan kesejahteraan masyarakat,” paparnya.

“Sesuai dengan misi utama perusahaan, “Make Joy Happen”, untuk mewujudkan kebahagiaan,” pungkasnya.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor) mengapresiasi Badan Pengurus Daerah (BPD) HIPMI Jawa Timur beserta HIPMI Sidoarjo dan Surabaya yang mendukung percepatan vaksinasi tersebut. “Kerja kolaborasi HIPMI Jatim, HIPMI Sidoarjo dan HIPMI Surabaya dengan Angkasa Pura I ini sangat baik dalam mendukung percepatan pencapaian target vaksinasi di Sidoarjo,” ucap Gus Muhdlor.

Sementara Ketua BPD HIPMI Jatim, Rois S Maming menegaskan vaksinasi Covid-19 ini sudah menjadi program nasional. Sehingga setiap HIPMI daerah diberikan kewenangan untuk melaksanakan vaksin. Menurutnya, tidak hanya di Sidoarjo, HIPMI Jatim juga melaksanakan vaksinasi di Gresik, dengan kuota 15.000 orang. Bahkan, sebelum ke Sidoarjo HIPMI sudah mengadakan vaksinasi massal di beberapa kota di Jawa Timur seperti Kabupaten dan Kota Blitar, Banyuwangi, Probolinggo dan Bangkalan.

“Hari ini kami bersama-sama dengan HIPMI Sidoarjo dan Surabaya menggelar vaksinasi di Bandara Juanda Terminal 1. Sebanyak 5.000 dosis vaksin disiapkan. Berjalannya kegiatan ini tidak lepas dari dukungan Angkasa Pura I. Kita berkolaborasi,” urainya.

Dipilihnya vaksinasi di Terminal Juanda menurut Rois tempatnya merupakan salah satu sentral area perdagangan. Rois berharap cakupan vaksinasi di Sidoarjo segera mencapai 70 persen untuk mendukung roda perekonomian kembali lancar.

“Di Juanda itu jalur perdagangan yang melalui udara. Kalau mayoritas masyarakat sudah mendapat vaksin, maka akan memperlancar pergerakan ekonomi. Kalau yang di Gresik, kami konsen pada masyarakat daerah pelabuhan,” pungkasnya. (Ro)