BEM se-Surabaya Kawal Pilwali

Surabaya, KabarGress.Com – Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Surabaya (BEMUS) memfasilitasi Konferensi Aliansi BEM Surabaya. Kegiatan ini mempersatukan seluruh BEM se-Surabaya untuk meningkatkan kerjasama dan mewujudkan suatu organisasi lintas universitas sebagai wadah penyalur aspirasi mahasiswa di kota Surabaya, meningkatkan kesadaran mahasiswa terkait dengan permasalahan faktual yang dihadapi bangsa Indonesia khususnya di bidang pendidikan dan pengembangan kemahasiswaan serta hubungannya dengan konsep integritas. Deklarasi Aliansi BEM Se-Surabaya akan dilaksanakan Jumat, 28 Agustus 2015, di Auditorium Gedung Perpustakaan Lt.5 Kampus Tenggilis Universitas Surabaya.

Kegiatan ini merupakan kali pertama digelar oleh BEMUS, merupakan gebrakan awal untuk menyatukan BEM se-Surabaya. Gebrakan awal untuk penggodokan dilakukan sejak kemarin (27/08) di Auditorium Perpustakaan Lt.5 Universitas Surabaya.

Dalam konferensi BEM Surabaya dibahas mengenai rencana pembentukan organisasi mahasiswa lintas universitas dalam lingkup kota Surabaya, dan dibahas pula terkait dengan pembahasan platform organisasi, pembentukan formatur (struktur kepengurusan) dan pembahasan program kerja Aliansi BEM Surabaya.

Dari hasil penggodokan kemarin dihasilkan beberapa planning untuk 1 tahun kedepan yakni mengkawal pilkada walikota, pengkajian 1 tahun Jokowi, planning selanjutnya masih dimatangkan bersama “Inisiatif saya dalam hal menangani kurs dolar yang naik, saya ingin mengajak seluruh masyarakat untuk menggunakan produk dalam negeri, hal ini belum di bahas dalam forum hanya pemikiran saya sendiri” jelas Denna Sabella Abatha selaku penanggungjawab.

Landasan gerak dalam hal ini akan mengacu pada konstitusional dan nilai-nilai kemanusiaan, dan realitas empiric atas kebutuhan masyarakat. Karakteristik gerak akan ke arah sosial politik, masyarakat, dan pengembangan mahasiswa. “Kedepan saya ingin pematangan yang sudah dibicarakan bukan main-main, PTN dan PTS dapat menjadi satu kesatuan dan saling melengkapi”,  tutur Silvi Wulandari selaku Ketua Panitia.

Tiap universitas mengirimkan 2 delegasi, 23 Universitas se-Surabaya diantaranya, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel, Universitas Hang Tuah, Universitas Merdeka, Institut Teknologi Sepuluh November, Universitas Wijaya Putra, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Universitas Muhammadiyah Surabaya, Universitas Airlangga, Universitas Dr. Soetomo, Universitas Nahdlatul Ulama, Universitas Surabaya, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Bhayangkara, Universitas Narotama, Universitas Ciputra, Universitas Kristen Petra, Universitas Katolik Darma Cendika, Universitas WR. Supratman, Universitas Pelita Harapan, Universitas Wijaya Kusuma, Universitas Wijaya Kartika, STIE Perbanas, dan Politeknik Perkapalan Surabaya.

Penutupan Konferensi Aliansi BEM Surabaya dilakukan deklarasi dengan diwakili Presiden BEM tiap Universitas yang melakukan tanda tangan di kertas A2 (Prastati) “Saya siap bekerja untuk Surabaya” tegas Denna Sabella Abatha selaku Presiden BEMUS dan diakhiri dengan tanda tangan Ibu Tri Rismaharini (Risma) selaku Walikota Surabaya. Kertas tersebut akan dipampang di base camp Aliansi BEM Surabaya. (ro)